c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

NASIONAL

18 Juli 2025

12:02 WIB

62% ASN Jakarta Alami Obesitas

Hasil pemeriksaan kesehatan tahun 2024 menunjukkan 62% ASN Jakarta mengalami obesitas,15,4% kelebihan berat badan, 27,6% hipertensi, 5,7% diabetes melitus, hingga 15% punya masalah kejiwaan

Editor: Nofanolo Zagoto

<p>62% ASN Jakarta Alami Obesitas</p>
<p>62% ASN Jakarta Alami Obesitas</p>

Ilustrasi obesitas. Shutterstock/Fuss Sergey

JAKARTA - Dinas Kesehatan Jakarta mendorong para aparatur sipil negara (ASN) untuk menerapkan gaya hidup aktif dan sehat dalam kegiatan sehari-hari. Karena hasil pemeriksaan kesehatan ASN tahun 2024 menunjukkan 62% ASN Jakarta mengalami obesitas dan 15,4% kelebihan berat badan.

"Ada yang hipertensi 27,6%, diabetes melitus 5,7%, kurang bugar ada 24%. Ada juga yang punya masalah kejiwaan, dan ini angkanya 15%," kata Kepala Dinas Kesehatan Jakarta Ani Ruspitawati di Balai Kota Jakarta, dilansir dari Antara, Jumat (16/7).

Gaya hidup aktif dan sehat juga perlu diterapkan ASN agar dapat menjadi panutan bagi warga. Gaya hidup aktif ini bisa dimulai dari ikut serta dalam kegiatan Jakarta BERJAGA (Bergerak, Bekerja, Berolahraga, dan Bahagia) 2.0 Tahun 2025.

"Semua ASN adalah role model (panutan) untuk menyatakan kepada masyarakat dan mengajak untuk memiliki gaya hidup yang aktif," ujarnya.

Program "Jakarta BERJAGA 2.0." dirancang untuk menurunkan risiko penyakit tidak menular (PTM) seperti jantung, stroke, diabetes dan kanker, sekaligus mendorong deteksi dini terhadap masalah psikologis yang seringkali luput disadari.

Dalam program ini, warga diajak menerapkan gaya hidup aktif dan sehat dengan jalan kaki 7.500 langkah setiap hari selama 21 hari berturut-turut.

Nantinya, disediakan hadiah bagi peserta dan kelompok terbaik yang berhasil mencapai target langkah dan konsistensi dalam periode program.

Pendaftaran peserta "Jakarta BERJAGA 2.0" terbuka bagi masyarakat umum, Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai swasta, institusi pendidikan, komunitas dan tenaga kesehatan di wilayah DKI Jakarta.

Pendaftaran dilakukan secara kolektif atau individu dengan mengunduh aplikasi MUFIT untuk membuat akun. Jika mengalami kendala teknis, silakan lapor melalui bit.ly/KendalaAppMufit_JakartaBerjaga.

Ani juga mengingatkan, upaya menjaga kesehatan fisik bagian dari upaya menciptakan kesehatan jiwa. Karenanya, dia bersama jajaran berkomitmen terus mengkampanyekan gaya hidup aktif. Tidak saja melalui Jakarta BERJAGA, tetapi juga kegiatan olahraga setiap Jumat.

"Kami ingin terus mengkampanyekan juga bahwa hari Jumat adalah hari berolahraga untuk kita semua sebagai awal kita mengikuti memiliki gaya hidup yang sehat," ucap Ani.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar