03 September 2024
20:47 WIB
Anggaran Kemenhan Dan TNI Rp165,16 Triliun Di 2025
Wamenhan Letnan Jenderal TNI (Purn.) Muhammad Herindra mengatakan, anggaran Rp165,16 triliun untuk Kemenhan dan TNI di 2025 sesuai dengan surat bersama Kementerian Keuangan dan Kepala Bappenas
Penulis: Aldiansyah Nurrahman
Editor: Nofanolo Zagoto
Komisi I DPR RI menggelar rapat bersama Kemenhan hingga TNI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (3/9/2024). ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
JAKARTA - Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI mendapat alokasi pagu indikatif untuk tahun anggaran 2025 sebesar Rp165,16 triliun. Angka tersebut bertambah dari usulan sebelumnya, yakni Rp155,98 triliun.
Wamenhan Letnan Jenderal TNI (Purn.) Muhammad Herindra mengatakan, anggaran Rp165,16 triliun sesuai dengan surat bersama Kementerian Keuangan dan Kepala Bappenas.
Herindra merinci, dana Rp165,16 triliun itu dibagi untuk Kemenhan, Mabes TNI, TNI Angkatan Darat (AD), TNI Angkatan Laut (AL), dan TNI Angkatan Udara (AU).
"Kemenhan sebesar Rp53,95 triliun atau terdukung 112,16% dari usulan, Mabes TNI sebesar Rp11,17 triliun atau terdukung 26,26% dari usulan, TNI AD sebesar Rp57,00 triliun atau terdukung sebesar 34,98% dari usulan, TNI AL sebesar Rp24,75 triliun atau terdukung sebesar 44,67% dari usulan, TNI AU sebesar Rp18,28 triliun atau terdukung sebesar 41,07%" jelasnya, dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (3/9)
Herindra mengatakan tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 adalah akselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Implementasi tema RKP tersebut dijabarkan dengan delapan prioritas nasional. Dua di antaranya didukung Kemenhan dan TNI.
“Pertama yaitu memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia atau HAM,” jelas Herindra.
Kedua, memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui suasana swasembada pangan, energi, air, ekonomi syariah, ekonomi digital, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.