02 November 2019
09:21 WIB
Editor: Agung Muhammad Fatwa
TANJUNGSARI, BOGOR – Akses jalan di Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor menuju Kabupaten Cianjur dibuka. Akses jalan ini hasil program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 yang dikerjakan selama sebulan oleh anggota Kodim 0621/Kabupaten Bogor.
"Pangdam III/Siliwangi mengucapkan terima kasih pada Pemkab Bogor, warga Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, jalan ini berkat kerja sama kita semua," tulis Kasgartap II Bandung Marsma TNI Embun Agapitus dalam rilis yang diterima di Bogor, Jumat (1/11) seperti dikutip dari Antara.
Menuru Embun, program TMMD membantu Pemkab Bogor melaksanakan pembangunan di 40 kecamatan. Program tersebut juga melibatkan masyarakat dengan maksud memupuk budaya gotong royong.
“Kami juga berdayakan masyarakat untuk bersama-sama membangun poros menuju perbatasan Kabupaten Bogor-Cianjur ini. Kami mengharapkan bisa meningkatkan kesadaran bela negara dari masyarakat disini sejak dini mungkin,” tuturnya.
Ia berharap, program TMMD ke depan terus berlangsung dengan diperkuat oleh pemerintah dan masyarakat. Sehingga berpotensi memajukan perekonomian lantaran banyak membuka akses untuk distribusi barang.
“Membuka jalan seperti ini dengan membuka isolasi daerah sekitar, dan ekonomi akan lancar, itu harapan kita bersama,” lanjut dia.
Pembangunan jalan ini disambut gembira warga. Salah satunya diucapkan warga Kampung Babakan Kadu, RT 04/04, Desa Buanajaya, Iom (25). Dia mengucapkan terima kasih kepada Kodim 0621/Kabupaten Bogor yang sudah membantu pembukaan jalan menuju Kabupaten Cianjur.
Terlebih, jarak tempuh untuk mengantarkan hasil tani warga sekitar itu kini bisa menggunakan kendaraan roda dua. Dengan jarak tempuh kurang lebih satu jam dibandingkan sebelumnya yang diperkirakan lebih lama berkali-kali lipat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada TNI, yang sudah membangun dan mengeraskan jalan ini, kini kami menuju ke Cianjur tidak khawatir lagi, karena jalannya sudah lebar,” kata Iom.
Sebagai informasi, pembangunan jalan poros perbatasan Kabupaten Bogor-Kabupaten Cianjur ini dikerjakan oleh TNI pada tanggal 2-31 Oktober 2019, dengan pembangunan sepanjang 2,5 kilometer dan lebar tujuh meter. (Leo Wisnu Susapto)