28 Oktober 2019
09:41 WIB
Editor: Agung Muhammad Fatwa
JAKARTA – Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, berjanji akan membebaskan bea pajak balik nama (BBN-KB) untuk kendaraan bermotor berbasis listrik. Hal ini dilakukan Anies untuk mendorong penggunaan kendaraan berbasis listrik di masyarakat. Program pembebasan BBN-KB merupakan satu dari tiga kebijakan Pemprov DKI Jakarta menangani masalah polusi udara.
Dilansir dari siaran pers Pemprov DKI Jakarta, Minggu (27/10) Anies mengatakan, akan membebaskan BBN-KB baik kendaraan roda dua maupun roda empat. “Kami akan membebaskan pajak balik nama untuk kendaraan bermotor berbasis listrik roda dua dan empat,” kata dia di Jalan Jenderal Sudirman, saat pembukaan kegiatan karnaval kendaraan listrik “Jakarta Langit Biru 2019”.
Meski demikian, menurut Anies kendaraan berbasis listrik harganya masih amat mahal dan masuk dalam kategori barang mewah. Untuk itu sulit bagi pemprov memberikan justifikasi, demikian juga masyarakat umum. “Kita berharap pemerintah pusat bisa memberikan kelonggaran, lebih cepat lebih baik, supaya Jakarta makin cepat menjadi kota yang kualitas udaranya lebih baik," jelas Anies
Menurut Anies, kategori barang mewah bagi kendaraan listrik tersebut dapat menyebabkan usaha konversi kendaraan berbahan bakar minyak ke kendaraan ramah lingkungan itu menjadi sulit dilakukan. Kategori barang mewah menyebabkan bea pajak yang cukup tinggi dan berimbas pada harga kendaraan listrik yang sulit dijangkau masyarakat secara luas.
"Tim dari Transjakarta baru saja kembali dari (studi) beberapa negara. Mereka melakukan review atas kualitas-kualitas bis listrik yang bisa kita gunakan. Jadi yang pasti, semua bis baru, kita akan menggunakan yang berbasis listrik. Itu komitmen kita," terang Anies lebih lanjut.
Selain itu, Anies menyebut kebijakan kedua yang dilakukan pemprov yakni pembangunan jalur sepeda dan kampanye sepeda sebagai alat transportasi jarak dekat juga akan dilakukan. “Kebijakan berikutnya adalah integrasi transportasi umum yang berdampak pada turunnya peringkat kemacetan Jakarta dan peningkatan penumpang kendaraan umum sebanyak dua kali lipat selama dua tahun terakhir,” sebut dia.
Melalui kegiatan Jakarta Langit Biru 2019, Anies juga turut mengampanyekan penyelenggaraan Formula yang akan berlangsung di Jakarta tahun depan. Kegiatan ini pula mendapatkan penghargaan rekor MURI untuk kategori "Karnaval Kendaraan Listrik Jenis Terbanyak" yang diberikan Pemprov DKI Jakarta dan PLN. (Yunita Permata Fitri)