13 Februari 2023
19:21 WIB
Penulis: Aldiansyah Nurrahman
Editor: Nofanolo Zagoto
JAKARTA - Warga Negera Indonesia (WNI) terkena dampak gempa yang terjadi di Turki. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengumumkan jumlah WNI yang diperkirakan terdampak gempa di Turki ada sekitar 500 orang.
Menlu Retno Marsudi menyampaikan, KBRI Ankara telah mengevakuasi 123 WNI pada tahap pertama. Selain itu, juga telah mengevakuasi dua warga negara Malaysia dan satu warga negara Myanmar.
"Sementara delapan orang yang terdiri dari lima WNI dan tiga warga negara Filipina sedang dalam proses evakuasi tahap kedua," ujarnya, dalam press briefing, Senin (13/2).
Dia juga mengebutkan, dua WNI meninggal dunia, yaitu seorang ibu dan anak, dan sudah dimakamkan di Kahramanmaras. Kemudian, ada 10 WNI mengalami luka berat dan telah dirawat di rumah sakit.
KBRI Ankara sendiri telah mendistribusikan 189 paket bantuan logistik untuk WNI. Selain itu, masyarakat Indonesia di Turki juga menggalang dana untuk bantuan dan telah terkumpul uang sebesar 324.000 lira dan USD50.000, atau sekitar 1,2 miliar rupiah, dan diserahkan melalui Palang Merah Turki.
"Sementara di Suriah tidak ada WNI yang terdampak oleh gempa, namun tim KBRI Damaskus terus dan akan tetap melakukan pemantauan perkembangan di lapangan," ungkapnya.