c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

30 November 2023

20:28 WIB

Wastra Indonesia Tampil Di Musee du Louvre, Paris

Pameran di Musee du Louvre memamerkan wastra dari desainer Edward Hutabarat.

Penulis: Andesta Herli Wijaya

Editor: Satrio Wicaksono

Wastra Indonesia Tampil Di Musee du Louvre, Paris
Wastra Indonesia Tampil Di Musee du Louvre, Paris
Pameran “Selimut Nusantara” di Musée du Louvre, Paris. Ist

JAKARTA - Indonesia kembali mendapatkan kesempatan promosi budaya di kancah dunia. Kali ini wastra, kain nusantara yang dipamerkan di Musee du Louvre, Paris, Prancis, dengan tema pameran “Selimut Nusantara”.

Pameran di Musee du Louvre memamerkan wastra dari desainer Edward Hutabarat. Pameran yang didukung Kemendikbusristek ini  turut menampilkan wajah Borobudur dalam seri karya-karya fotografi.

“Ini adalah salah satu upaya pengembangan Warisan Budaya Indonesia, serta Diplomasi Budaya. Kita bangga, kebudayaan Indonesia bisa tampil dengan berkelas di salah satu museum seni terbesar di dunia,” ungkap, Direktur Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek, Hilmar Farid dalam siaran pers, Kamis (30/11).

Desainer Edward Hutabarat menampilkan wastra Indonesia dalam rupa Tenun Ikat dari Sumba, Timor, Bali, Sumbawa, serta Ulos dan Songket dari Samosir. Menurut sang desainer, tema “Selimut Nusantara” menjadi istilah yang tepat untuk menggambarkan kedekatan kebudayaan masyarakat Indonesia dengan kain atau selimut.

“Peradaban Indonesia sangat erat kaitannya dengan ‘selimut’ (kain). Namun, ‘selimut’ di Indonesia dikenal dengan nama-nama lain seperti sarung, jarit dan masih banyak lagi,” ucap Edward.

Karya-karya edward Hutabarat berupaya mengungkap keindahan, kekayaan, keterampilan, dan kearifan budaya Indonesia, khususnya dari Sumba. Selimut yang ditenun seluruhnya dari bahan alami, telah memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari dan budaya selama berabad-abad.

Pameran "Selimut Nusantara" memberikan sebuah perjalanan visual dan budaya kepada publik internasional di Paris, untuk menangkap esensi dari warisan Indonesia yang kaya melalui lensa Edward Hutabarat dan ketertarikan abadi terhadap kekaryaan nusantara.

Pameran “Selimut Nusantara” menandai pertama kalinya wastra Indonesia mejeng di Musee du Louvre. Bahkan, Indonesia menjadi negara Asia  pertama di Asia yang berhasil berpameran di salah museum seni terbesar dan terkemuka di dunia itu.

Pameran “Selimut Nusantara” di Musée du Louvre, Paris dibuka untuk umum selama sebulan lebih, dari 28 November hingga 3 Januari 2024.

 


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar