09 Oktober 2024
20:40 WIB
Warisan Rap God Untuk Sang Anak
Di balik lirik-lirik yang penuh emosi dan kontroversi, Eminem berhasil menjalankan perannya sebagai seorang ayah. Peran ini tergambar dari beberapa lagunya.
Penulis: Arief Tirtana
Editor: Satrio Wicaksono
| Rapper Eminem. Shutterstock/Kathy Hutchins |
Dalam sebuah potongan video, Eminem tak kuasa menahan rasa terkejutnya, kala sang putri, Hailie Jade, memberikan hadiah jersey klub American football favoritnya, Detroit Lions. Bukan jersey biasa. Di kaos tim yang dibuat khusus itu terpampang nomor punggung 1 beserta tulisan nama "Grandpa".
Tak sampai di situ, Hailie juga menyelipkan foto hasil USG janin yang ada di kandungannya. Si kecil yang kelak menjadi cucu pertama dari salah satu rapper terbaik di belantika musik dunia.
Cuplikan tersebut juga menjadi bagian dari video klip dari lagu Temporary, yang dirilis pekan lalu, Jumat (4/10). Lagu anyar ini sepenuhnya dipersembahkan untuk Hailie.
Lagu dari album The Death of Slim Shady (Coup de Grâce) itu memang secara khusus dibuat Eminem untuk melepas masa lajang putrinya, yang menikah dengan pujaan hatinya, Evan McClintock, Mei lalu.
Peluncuran lagu Temporary itu sendiri dilakukan tak lama setelah pernikahan Hailie Jade, tepatnya pada tanggal 12 Juli 2024. Dengan lirik yang berisikan pesan-pesan menyentuh hati, lagu ini memang menjadi warisan Eminem kepada anak tertuanya itu.
Di bagian awal lagu itu, Eminem merapalkan lirik berbahasa Inggris yang jika diterjemahkan menjadi, "banyak orang bertanya padaku, apakah aku takut mati?".
"Sebenarnya, yang paling membuatku takut adalah tidak bisa mengatakan semua hal yang ingin kukatakan padamu. Saat aku tak ada lagi di sini. Jadi lagu ini untuk Hailie saat hari itu tiba," demikian penggalan lirik di awal lagu itu .
Pesan-pesan yang terlampir lewat lirik Temporary semakin mengharukan, saat visual klip itu menampilkan potongan-potongan video kedekatannya dengan Hailie Jade sejak kecil. Termasuk, saat sang rapper tak kuasa menahan tangis pada hari pernikahan putrinya.
Temporary bukanlah lagu pertama yang secara khusus dibuat untuk Hailie Jade. Sebelumnya, ada Mockingbird dan Hailie's Song. Namun sepertinya lagu terbaru itu menjadi yang paling spesial, menggambarkan dua fase penting, pernikahan dan kehamilan.
Di lagu ini, seakan semakin menunjukan sisi lain dari seorang Eminem. Sisi lain yang jelas tak banyak ditunjukkan dengan gamblang oleh rapper-rapper Amerika lainnya, rapper yang sayang anak.
Anak Broken Home
Lahir pada 17 Oktober 1972 di St. Joseph, Missouri, Amerika Serikat dengan nama asli Marshall Bruce Mathers III, Eminem sendiri sebenarnya bisa dikatakan berasal dari keluarga yang jauh dari kata ideal. Hidup sebagai anak dari keluarga broken home.
Sejak kecil, Eminem yang sudah dijuluki Rap God itu, sudah dihadapkan dengan berbagai masalah keluarga. Dari ibunya, Deborah Rae 'Debbie' yang hampir meninggal saat melahirkannya, lantaran proses persalinan yang berjalan selama 73 jam. Hingga ditinggal ayahnya, Marshall Bruce Mathers Jr saat usianya baru 1,5 tahun.
Bersama sang Ibu, Eminem hidup dalam kemiskinan. Pindah dari satu negara bagian ke negara bagian lain. Hampir tak pernah tinggal di satu rumah tetap selama lebih dari satu atau dua tahun.
Ia dan ibunya lebih sering menumpang di rumah kerabat di kota-kota, seperti St. Joseph, Savannah, Missouri, Kansas City, Warren, Michigan dan Roseville, sebelum akhirnya menetap di Detroit ketika menginjak usia akhir belasan tahun.
Sebagai anak, Eminem remaja beberapa kali mencoba menghubungi Sang Ayah dengan mengirim surat. Namun, berkali-kali juga surat itu kembali dengan tanda "kembali ke pengirim". Artinya, tidak ada yang menerima di alamat tujuan.
Kondisi ekonomi yang dialami, memaksa dia hidup di lingkungan kelas pekerja, terutama kalangan masyarakat kulit hitam di Detroit. Sebagai anak kulit putih, cukup sering Eminem muda mengalami perundungan hingga kekerasan fisik.
Ada satu kejadian yang tak bisa terlupa dari benaknya. Kala dia dipukuli oleh pemuda kulit hitam bernama D'Angelo Bailey hingga menyebabkan luka parah kepalanya.
Kejadian tersebut kelak diceritakan Eminem dalam lagunya yang berjudul Brain Damage .
Meski harus sering mengalami perundungan, tinggal di kawasan masyarakat kulit hitam ternyata juga menghadirkan sisi positif buatnya. Eminem yang awalnya bercita-cita menjadi komikus, sampai akhirnya menemukan ketertarikan lain pada musik hip hop.
Eminem mulai nge-rap dengan temannya bernama Mike Ruby, saat berusia 14 tahun. Mereka menggunakan nama "Manix" dan "M&M", yang kemudian berkembang menjadi "Eminem". Eminem mulai melakukan battle rap di sekolah hingga berani mendatangi open mic di Hip-Hop Shop di West 7 Mile Road, yang dianggap sebagai "ground zero" untuk kancah rap Detroit.
Meski tak mulus, perjuangannya mulai membuahkan hasil. Namanya mulai diperhitungkan di kancah rap di Detroit hingga kemudian Amerika Serikat. Sampai akhirnya Eminem terkenal sebagai salah satu rapper terbaik di dunia hingga saat ini.

Ayah Sayang Anak
Seperti banyak musisi rap Amerika Serikat, Eminem juga tak lepas dengan karya yang penuh dengan kata-kata kasar dan penuh ancaman. Kehidupan pribadinya pun tak bisa dikatakan baik-baik saja, seiring sejumlah masalah yang harus dihadapinya.
Misalnya, ia pernah hampir mati karena overdosis pada 2007, juga terlibat beberapa kasus hukum akibat perkelahian. Pun dengan kehidupan keluarganya yang tak berjalan baik. Dengan Kimberly Anne Scott, ibu kandung Hailie Jade, hubungan rumah tangga mereka harus dijalani dengan penuh liku.
Sejak awal menjalin hubungan di usia belasan tahun, hingga memiliki anak Hailie Jade di usia 23 tahun, 25 Desember 1995, Eminem dan Kimberly Anne Scott tercatat sempat dua kali menikah.
Pertama, mereka menikah pada tanggal 14 Juni 1999 dan bercerai pada 12 Oktober 2001. Berpisah beberapa tahun, mereka menikah lagi pada tanggal 14 Januari 2006. Sayang, ikrar tersebut hanya bertahan beberapa bulan, sebelum akhirnya kembali cerai tetap di 18 Desember 2006.
Meski hubungan suami-istri mereka tak baik-baik saja, sebagai Ayah, ia berusaha mati-matian untuk memberikan yang terbaik buat Hailie Jade. Cita-citanya, agar sang buah hati tidak merasakan apa yang dialaminya saat kecil.
Sebagai seorang Ayah, Eminem menunjukan sisi yang lembut. Upaya sekuat tenaga untuk menjaga hubungan baik dengan sang anak, ia tuturkan dalam sebuah wawancara dengan media Inggris, Q, tak lama pasca perceraian perdananya dengan Kimberly Scott.
Saat itu, Eminem mengatakan, apa yang dilakukan ke depan hanya akan didedikasikan untuk sang putri, Hailie Jade. Bahkan saat putrinya baru berusia 5 tahun, Eminem mengaku sudah menyimpan semua uang yang dimiliki sebagai dana pendidikan Hailie hingga kuliah.
"Semua yang saya lakukan sekarang adalah untuk Hailie. Uang (yang saya miliki) itu semua untuk kuliahnya," kata Rapper yang juga memiliki nama alter ego Slim Shady itu.
Dalam wawancara itu pula, dia mengatakan bahwa putri kecilnya itu menjadi alasan harus "bangun" dan bekerja lebih keras lagi.
"Saya pikir putri kecil saya adalah panggilan bangun yang sebenarnya bagi saya. Ia membuat saya bekerja keras, untuk menjalani hidup dan berusaha 10 kuadriliun kali lebih keras daripada sebelumnya," kata Eminem.
Upaya keras untuk membangun masa depan sang buah hati bukan sebatas materi. Ia sadar betul, dengan kehidupan dan ekonomi yang lebih baik, Hailie sangat mungkin menghadapi berbagai persoalan dalam pergaulannya.
Kekhawatiran itu pun digambarkan lewat lagu yang didedikasikan bagi Hailie Jade. Mockingbird, misalnya, ia mengungkapkan rasa takutnya terhadap keselamatan Hailie dan keinginannya untuk melindunginya dari kesulitan yang dialaminya.
Ia berhasil membuktikan kalau kekhawatiran itu hanya sebatas lirik lagu, dan tak pernah menjadi kenyataan. Seiring keberhasilan Eminem membesarkan Hailie menjadi seorang gadis dengan kehidupan pribadi relatif baik di mata publik.
Secara akademis, Hailie lulus dengan status Cum Laude sebagai sarjana Psikologi dari Michigan State University. Dan hari ini, Hailie sukses menjadi beauty influencer di media sosial, dan berhasil mengembangkan siniar pribadinya, "Just A Little Shady”.
Dan di siniar itu juga, Hailie bulan Juli lalu sempat mengungkapkan betapa bangganya memiliki ayah seperti Eminem. Bukan karena nama besarnya di dunia musik dunia, bagi Hailei, Eminem berhasil mendidik dan mengantarnya ke puncak kesuksesan
"Banyak orang khawatir bahwa dia tidak akan menjadi ayah yang baik atau semacamnya. Namun, inilah kenyataannya," kata Hailie.
Bukan hanya kata-kata, ikatan Eminem dengan Hailie Jade banyak terekam dan menjadi sumber inspirasi. Harus diakui, keduanya mampu menunjukkan bukti kekuatan cinta seorang ayah yang tak pernah pudar, bahkan dalam menghadapi kesulitan.
Sebagai musisi rap, Eminem tidak hanya berhasil mencatatkan perjalanan hidupnya sendiri, tetapi juga penghormatan yang indah bagi putri yang sangat dicintai. Termasuk banyak pesan bagaimana sang putri harus menjalani hidup ketika ia kelak tidak ada disampingnya nanti, seperti terpatri dalam bagian lain lirik lagu Temporary.
Ya, dan kau akan melupakanku dan melanjutkan hidupmu /
Kau dapat memutar laguku berulang-ulang /
Tapi jangan berani meneteskan air mata, apa yang kukatakan padamu? /
Tegakkan tubuhmu, prajurit kecil, saat-saat ketika aku memelukmu /
Jade, semuanya akan baik-baik saja, sayang, aku di sini /
Aku mengawasimu sekarang, gadis kecil, aku bersumpah
akan melindungimu, malaikat pelindungmu //