VoB, Mahalini dan Orang Indonesia Lain Dalam Forbes 30 Under 30 2024

JAKARTA – Majalah Forbes kembali mempublikasikan sosok-sosok sukses dalam berbagai bidang di seluruh dunia. Dalam daftar terbaru, Forbes 30 Under 30 Asia 2024, sejumlah nama dari Indonesia muncul bahkan mendapatkan sorotan.

Voice of Baceprot (VoB), band metal asal Garut yang fenomenal, masuk dalam daftar tersebut. Bahkan, wajah para personilnya, Firda Marsya Kurnia (vokal), Widi Rahmawati (bass), dan Euis Siti Aisyah (drum) muncul sebagai sampul Forbes 30 Under 30 Asia di kategori Entertainment & Sports.

VoB disorot karena dianggap menunjukkan eksistensi yang kuat dalam industri musik. Grup beranggotakan trio hijabers ini menantang stereotip di negara mayoritas muslim dengan menjalani karier di genre musik metal.

"Kami ingin terus memberikan contoh, terutama bagi remaja putri, bahwa kami memiliki masa depan yang lebih cerah," visi Firda yang dikutip dalam publikasi Forbes.

Forbes mengafirmasi opini majalah Metal Hammer yang berbasis di Inggris, yang menyebut VoB sebagai band metal yang dibutuhkan dunia saat ini. Grup ini juga dicatat sebagai musisi Indonesia pertama yang tampil di Glastonbury, salah satu festival

Dengan lirik yang membahas isu-isu seperti ketidaksetaraan gender dan perubahan iklim, majalah Metal Hammer yang berbasis di Inggris menyebut Voice of Baceprot sebagai “band metal yang dibutuhkan dunia saat ini.” Pada bulan Juni mereka akan tampil di Glastonbury dalam 54 tahun sejarah festival musik tersebut.

Tak hanya VoB, Forbes 30 Under 30 Asia 2024 juga menyorot Mahalini, solois pop Indonesia yang sukses mencetak sejumlah hits. Lagunya “Sial” hingga “Sisa Rasa” didengarkan secara luas di berbagai platform streaming, dan viral di berbagai platform media sosial.

Forbes menyorot Mahalini sebagai salah satu artis Indonesia yang naik daun, dengan pencapaian yang gemilang. Solois ini mencatat lebih dari 7 juta pendengar di Spotify pada bulan Januari, dan mencapai puncaknya hingga 10 juta lebih pendengar pada Juni 2023 silam.

“Sial” menjadi hit terbesar bagi Mahalini dengan riwayat lebih 300 juta stream di Spotify.

Mahalini dan VoB menjadi dua dari 30 orang/ grup dalam Forbes 30 Under 30 Asia 2024 di bidang Entertainment & Sport. Keduanya bergabung bersama girlgroup asal Jepang, Gakko, IVE hingga artis Kim Si Eun dari Korea Selatan.

Sosok Indonesia Lainnya
Forbes 30 Under 30 Asia 2024 merupakan daftar yang disusun Forbes untuk menampilkan sosok-sosok di bawah usia 30 tahun pada akhir 2023 yang dianggap inspirasional dan sukses dalam berbagai pengertian. Sosok-sosok yang ditampilkan mulai dari yang menonjol dalam pencapaian bisnis, ekonomi, karya cipta hingga gerakan yang berdampak.

Daftar ini memuat sosok-sosok mulai dari para pendiri startup, artis, atlet hingga bintang pendatang baru di industri hiburan yang mendobrak stereotip serta memberdayakan generasi mereka.

Selain VoB dan Mahalini, ada belasan nama dari Indonesia yang juga tampil dalam Forbes 30 Under 30 Asia 2024. Sebagaimana dua VoB dan Mahalini, sosok-sosok lainnya ini juga disorot dengan beragam pencapaian mereka yang menonjol di bidang masing-masing.

Pertama ada Sherman Tanuwidjaja, pengusaha yang mendirikan Gajiku, teknologi finansial untuk korporasi yang kini berkembang. Sosok ini masuk dalam kategori Finance & Venture Capital dalam Forbes 30 Under 30 Asia 2024, bersama dua lagi nama dari Indonesia, yakni Serano Tannason pendiri Bang Jamin, lalu Heinrich Vincent yang merupakan pendiri Bizhare.

Selanjutnya, ada Qurrat Ayub yang mencatat karir gemilang di sektor Consumer Technology sebagai chief strategy officer Pinhome, lalu Muhammad Agung Saputra yang mendirikan SurpluS. Sosok lainnya yaitu Oktorika Mandasari dan Michael Andrian yang masuk dalam kategori Media, Marketing & Advertising, di mana yang pertama adalah pendiri madebyhumans serta BintanGO.

Forbes 30 Under 30 Asia 2024 di bidang Industry, Manufacturing & Energy menampilkan Ahmad Syaifulloh Imron, Ashab Alkahfi Ananda Putra dan Tubagus Syailendra yang mendirikan startup agrikultur Chickin. Bidang ini juga mencatat nama Graceila Putri yang mengusung Juragan Material.

Seniman mural asal Bali Yessi Nur Mulianawati masuk dalam kategori The Arts (Art & Style, Food & Drink) bersama perancang busana Kimberly Tandra yang menjalankan merek Suedeson. Sementara Muhammad Rezki Achyana yang menginisiasi Parakerja, platform yang membantu disabilitas untuk mendapatkan pekerjaan, disorot dalam kategori Social Impact. Bidang ini juga menyorot Tamara Dewi Gondo Soerijo yang menginisiasi Liberty Society.

Di bidang Retail & Ecommerce, nama Rizky Arief Dwi Prakoso, Karina Innadindya, dan Amron Naibaho yang merupakan para pendiri merek parfum inovatif HMNS (Humans). Kemudian Robert Tan pendiri Cosmart, dan terakhir adalah Ramadhan Satrio Nugroho pendiri produk babycare Gently.

Secara keseluruhan, Forbes 30 Under 30 Asia 2024 mencakup 10 kategori atau bidang kiprah. Selain yang telah disebutkan, ada bidang lainnya yaitu Healthcare & Science serta Enterprise Technology. Sayangnya tak ada nama-nama Indonesia dalam dua bidang tersebut.