Traveloka Epic Sale Tawarkan Diskon Hingga 80%

JAKARTA – Pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terimbas besar dari pandemi covid-19. Traveloka mencatat, kedatangan turis global mengalami penurunan drastis yaitu sebesar 58% hingga 78% atau 847 juta hingga 1.139 juta. 

Selain itu, tingkat okupansi hotel di Indonesia juga mengalami penurunan yang signifikan, dari 56,73% menjadi 28,07% selama periode Juli 2019 sampai Juli 2020.

Akibatnya, sekitar 12,91 juta orang di sektor pariwisata mengalami pengurangan jam kerja, dan 939 ribu orang di sektor pariwisata untuk sementara waktu tidak bekerja. Tentu saja kondisi ini perlu diperbaiki agar tidak terjadi dampak yang lebih buruk dari pandemi covid-19 di sektor pariwisata.

Kini, seiring turunnya level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari level 4 ke level 2 dan 3, tentu saja memungkinkan masyarakat untuk kembali berlibur. Apalagi, tahun 2021 ini sudah memasuki tahap akhir, yang biasanya dimanfaatkan oleh sebagian besar masyarakat untuk berlibur.

Dalam usaha membantu membangkitkan pariwisata Indonesia, Traveloka kembali menggelar EPIC Sale, yaitu program promosi tahunan berbasis teknologi yang memudahkan pengguna dalam memenuhi kebutuhan gaya hidupnya yang terus berkembang. Kegiatan ini akan dimulai dari 5 Oktober hingga 11 Oktober 2021 dengan menawarkan potongan harga spesial hingga 80%.

Co-Founder Traveloka, Albert menjelaskan, program ini turut menggandeng mitra Traveloka. Setidaknya pada Epic Sale kali ini jumlah mitra yang akan bergabung ialah sebanyak 54 ribu. Dengan rincian, lebih dari 8 ribu mitra akomodasi, 750 lebih mitra transportasi, 25 ribu lebih mitra Traveloka Experince, 20 ribu lebih merchant Traveloka Eats dan ribuan mitra lainnya dari pelbagai produk travel dan lifestyle.

Dengan program ini, Albert berujar, menjadi komitmen untuk secara konsisten membantu meningkatkan geliat bisnis para mitra, terutama pelaku UMKM, guna mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional serta menyokong gerakan #DiIndonesiaAja untuk menggenjot sektor pariwisata domestik.

“Kami melihat inovasi dan kolaborasi merupakan faktor krusial untuk mendukung seluruh ekosistem di sektor pariwisata agar dapat terus tumbuh, bahkan pada saat pandemi,” kata Albert dalam webinar di Jakarta, Senin (4/10).

Menurut Albert, Traveloka Epic Sale akan mengedepankan pemanfaatan teknologi dengan menghadirkan live streaming, referral coupon, hingga virtual bazaar yang semakin memudahkan para mitra untuk menjangkau konsumen dan mempromosikan produk maupun layanannya sehingga diharapkan dapat menciptakan permintaan konsumen.

Tak kalah pentingnya, program EPIC Sale juga mengutamakan penerapan safe travel dengan menekankan protokol kesehatan berbasis CHSE yang ketat. 

Fitur Traveloka Clean Partners yang juga dihadirkan memungkinkan konsumen untuk secara mudah mengidentifikasi para mitra yang telah menerapkan protokol CHSE maupun mitra yang telah mendapatkan sertifikat CHSE dari Kemenparekraf.