Trailer Avatar: Fire and  Ash Memperkenalkan Dua Klan Navi’i Baru

JAKARTA – Avatar: Fire and Ash menayangkan trailer perdana dalam acara CinemaCon di Las Vegas baru-baru ini. Cuplikan awal itu diperkenalkan langsung oleh bintang utamanya, Zoe Saldana.

Trailer menggambarkan dunia di Pandora yang menakjubkan, berada dalam peperangan antar klan. Trailer memperkenalkan dua klan Na’vi baru, yaitu the Wind Traders yang terbang di langit menggunakan sesuatu yang menyerupai balon udara panas dan musuh mereka, Fire People, yang datang dengan menunggangi makhluk terbang bernama Ikran.

Kedua klan itu terlibat dalam perseteruan, yang menghancurkan dunia satu sama lain. Saat pertempuran dimulai di langit, seorang Na'vi tertembak dengan panah api dan terbunuh.

“Kita tidak bisa hidup seperti ini, sayang," kata Jake Sully, karakter utama di dunia cerita Avatar kepada istrinya Neytiri. "Kita tidak bisa hidup dengan kebencian ini."

 Trailer perdana Avatar: Fire and Ash saat ini belum dirilis secara publik. Dilansir dari Variety, peserta CinemaCon yang mendapat kesempatan eksklusif menyaksikan cuplikan itu, menonton dengan perlengkapan kacamata 3D, sesuai format visual film Avatar James Cameron sejak Avatar: The Way of Water (2022).

Trailer Avatar: Fire and Ash diperkenalkan langsung oleh bintang utamanya, Zoe Saldana yang berbicara kepada para penonton di CinemaCon. Dia menjelaskan sekilas tentang dunia cerita film yang akan datang, yang mencakup perseteruan sengit antar klan di Pandora.

“The Wind Traders adalah klan yang damai dan nomaden yang melakukan perjalanan udara, dan Ash People (Fire People)  adalah mantan Na'vi yang telah meninggalkan dewa,  Eywa,” ucap Zoe.

Creator Avatar, James Cameron yang berbicara kepada audiens CinemaCon melalui video, membocorkan secara ringkas konflik yang akan muncul di film ketiganya. Dia mengatakan, keluarga Jake Sully yang menjadi pusat cerita Avatar, akan menghadapi situasi yang amat sulit. Tak hanya harus berjuang melawan manusia penjajah, mereka pun harus berhadapan dengan musuh sesama Navi’I, yaitu Suku Ash.

“Maaf sekali saya tidak bisa hadir, tetapi saya berada di Selandia Baru, menyelesaikan 'Avatar: Fire and Ash,' yang menurut saya kita semua sepakat merupakan penggunaan waktu yang baik, mengingat film ini akan datang seperti kereta barang pada tanggal 19 Desember,” ujar Cameron.

Avatar mengikuti klan Jake Sully (diperankan Sam Worthington) dan Neytiri (Zoe Saldaña) di planet Pandora. Avatar: Fire and Ash yang menjadi film ketiga dari waralaba ini, mengambil latar tak jauh berselang dari peristiwa Avatar: The Way of Water.

Film terdahulu menggambarkan konflik antara humanoid berkulit biru yang dikenal sebagai Na'vi, penduduk Pandora, melawan upaya kolonisasi oleh manusia Bumi yang tergabung dalam Resources Development Administration atau RDA.

Setelah kematian putra Jake Sully, Neteyam, dia dan keluarganya mencari perlindungan dengan klan akuatik bernama Metkayina dan melanjutkan pertarungan melawan RDA serta musuh baru yang muncul.

Avatar: Fire and Ash dijadwalkan tayang di bioskop pada 19 Desember nanti. Film ketiga ini melanjutkan Avatar: The Way of Water, serta memberi landasan cerita untuk dua film yang akan datang, yaitu Avatar 4 pada 2029 dan Avatar 5 di tahun 2031.