Tips Praktis Menyiapkan MPASI Saat Mudik

JAKARTA - Mudik Lebaran menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh banyak keluarga, termasuk para orang tua dengan bayi yang masih mengonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI). Namun, perjalanan jauh dan keterbatasan fasilitas di tempat tujuan sering kali menjadi tantangan tersendiri dalam menyiapkan makanan untuk si Kecil.  

Menurut dr. Nirmalia Husin, Spesialis Anak Eka Hospital Permata Hijau, pemberian MPASI selama perjalanan tetap harus memperhatikan kebersihan dan kandungan gizinya.

“MPASI saat mudik perlu direncanakan dengan baik agar tetap memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Jangan sampai karena perjalanan, pemberian MPASI menjadi asal-asalan sehingga berdampak pada tumbuh kembang anak,” ujar dr.  Nirmala beberapa waktu lalu.

Ia menerangkan, salah satu hal utama yang perlu diperhatikan adalah membawa peralatan MPASI yang praktis dan mudah digunakan. Sendok, mangkuk, botol, dan gelas khusus bayi sebaiknya selalu ada dalam tas perlengkapan.

Selain itu, tempat penyimpanan makanan yang kedap udara dan steril sangat berguna untuk menjaga kebersihan dan kualitas makanan. Jika perjalanan dilakukan dengan mobil dan menginap di penginapan, Bunda bisa membawa slow cooker atau blender portable agar tetap bisa memasak MPASI dengan tekstur yang sesuai.

"Hal ini penting terutama bagi bayi yang masih dalam tahap awal pengenalan makanan padat, seperti bayi usia 6-9 bulan yang memerlukan MPASI bertekstur halus," ungkapnya.  

Pilih MPASI yang Praktis dan Tidak Mudah Basi
Para ibu juga perlu memilih makanan yang praktis dan tahan lama untuk memudahkan pemberian MPASI selama perjalanan. Bubur instan siap seduh dengan berbagai varian rasa bisa menjadi pilihan, asalkan dipastikan kandungannya sesuai dengan kebutuhan nutrisi bayi.

Selain itu, puree instan atau bubur yang sudah matang dan hanya perlu dihangatkan juga bisa menjadi solusi praktis.  Jika membeli MPASI siap santap di tempat tujuan, pastikan kebersihan dan kualitasnya terjamin agar tidak menimbulkan masalah kesehatan bagi bayi.

"Pastikan makanan yang diberikan tidak mengandung bahan pengawet berlebihan dan diolah secara higienis,” tambahnya.  

Bawa Camilan Sehat untuk Bayi
Selain makanan utama, camilan sehat juga penting untuk dibawa selama perjalanan. Buah-buahan seperti pisang, alpukat, dan pepaya bisa menjadi pilihan yang praktis dan bernutrisi.

Tak hanya itu, biskuit atau cracker khusus bayi juga bisa menjadi camilan ringan yang mudah diberikan saat si Kecil mulai rewel di perjalanan.  Menurut dr. Nirmalia, camilan sehat juga bisa membantu mencukupi kebutuhan energi bayi selama perjalanan.

"Pilih camilan yang kaya serat dan mudah dikonsumsi, agar bayi tetap mendapatkan asupan nutrisi yang cukup selama bepergian,” sebutnya.  

Pastikan Air Bersih Selalu Tersedia
Menjaga ketersediaan air bersih juga tidak boleh diabaikan. Para ibu perku membawa termos air panas yang dapat bertahan 8-12 jam untuk menyeduh MPASI instan atau menghangatkan makanan bayi.

Selain itu, air mineral berkualitas juga harus selalu tersedia, baik untuk dicampurkan ke makanan maupun untuk dikonsumsi langsung oleh si Kecil saat haus.  

Jaga Kebersihan Selama Perjalanan
Faktor kebersihan menjadi aspek penting lainnya dalam pemberian MPASI selama perjalanan. Sebelum menyiapkan dan memberikan makanan, pastikan tangan dalam keadaan bersih.

Jika tidak memungkinkan untuk mencuci tangan dengan air dan sabun, gunakan tisu basah dan hand sanitizer sebagai alternatif.  

“Kebersihan sangat penting agar bayi terhindar dari risiko infeksi atau gangguan pencernaan, seperti diare. Pastikan juga peralatan makan bayi selalu dalam kondisi bersih dan steril,” tutur dr. Nirmalia.

Ia pun menjelaskan bahwa liburan bukan alasan untuk mengabaikan pemberian MPASI yang sehat dan bergizi. Dengan persiapan yang baik, bayi tetap bisa mendapatkan asupan terbaiknya, dan perjalanan pun tetap menyenangkan.