11 April 2025
17:39 WIB
Tips Memilih Parfum Lokal Agar Tidak Salah Beli
Di tengah banyaknya pilihan, penting bagi kita untuk lebih bijak dan personal dalam memilih parfum lokal yang sesuai.
Penulis: Annisa Nur Jannah
Editor: Rendi Widodo
Ilustrasi parfum. Unsplash
JAKARTA - Dalam beberapa tahun terakhir, industri parfum lokal di Indonesia berkembang pesat dan menunjukkan potensi yang menjanjikan. Banyak merek lokal bermunculan dengan kualitas aroma yang tak kalah dari produk impor.
Tak hanya itu, brand-brand ini juga menghadirkan kemasan yang estetis serta kisah menarik di balik tiap produknya, menjadikan parfum bukan sekadar pelengkap gaya serta bentuk ekspresi diri.
Inovasi dalam dunia wewangian lokal pun terus berlanjut, mulai dari ketahanan aroma yang lebih baik, karakter wangi yang khas, hingga formula yang dirancang khusus untuk iklim tropis dan preferensi konsumen Indonesia yang semakin selektif.
Di tengah banyaknya pilihan, penting bagi kita untuk lebih bijak dan personal dalam memilih parfum lokal yang sesuai. Harfrida Vindy Agustie, atau yang lebih dikenal sebagai IniVindy seorang influencer di bidang kecantikan, parfum, dan gaya hidup membagikan beberapa tips praktis untuk kamu yang ingin memilih parfum lokal dengan cermat dan sesuai kebutuhan.
Sesuaikan dengan Iklim dan Aktivitas Sehari-hari
Indonesia yang beriklim tropis menuntut pemilihan parfum yang cocok dengan cuaca panas dan lembap. Menurut Vindy, aroma yang terlalu berat atau manis bisa berubah tidak nyaman saat bercampur dengan keringat.
Untuk aktivitas siang hari atau di luar ruangan, ia menyarankan parfum dengan wangi segar seperti citrus, aquatic, atau green. Sebaliknya, untuk acara malam atau ruangan ber-AC, aroma yang lebih hangat seperti gourmand, oriental, atau woody akan terasa lebih pas dan menarik.
Coba Sample Size Dulu, Hindari Blind Buy
Di era digital, beli parfum hanya karena review atau kemasan memang menggoda. Ia menyarankan untuk mencoba versi mini atau travel size dulu sebelum membeli ukuran besar.
"Aroma parfum itu sangat personal. Wangi yang cocok di orang lain belum tentu cocok di kamu, karena tiap orang punya chemistry kulit yang berbeda,” ujar Vindy dalam keterangannya.
Menurutnya, dengan mencoba versi kecilnya, Anda bisa menilai sendiri performa parfum itu di kulit sepanjang hari serta lebih hemat dan lebih bijak.
Kenali Selera Reviewer Sebelum Ikuti Rekomendasinya
Banyak orang bergantung pada rekomendasi reviewer parfum, menurut Vindy, penting untuk memahami dulu selera si reviewer.
"Misalnya aku suka aroma clean dan fresh, tapi kalau reviewer-nya suka yang manis dan creamy, tentu rekomendasinya beda,” ungkapnya.
Dengan memahami preferensi reviewer, Anda bisa menilai apakah rekomendasinya sejalan dengan selera pribadimu atau tidak.
Pilih Parfum Berdasarkan Waktu dan Momen
Ia kembali menyarankan untuk mengkategorikan parfum sesuai momen penggunaannya. Misalnya, untuk acara formal malam hari, pilih parfum yang lebih intens dan elegan untuk memberi kesan yang dalam.
Sedangkan untuk kegiatan pagi hari seperti kerja atau kuliah, aroma ringan yang subtle terasa lebih pas dan tidak mencolok. Memilih aroma sesuai momen bisa menambah kepercayaan diri sekaligus membuat kehadiranmu terasa pas di setiap kesempatan.