Tidak Hanya Nutrisi, Ibu Hamil Juga Perlu Dukungan Emosional

JAKARTA - Kehamilan sering kali diidentikan dengan kebutuhan nutrisi yang cukup agar janin tumbuh sehat dan kuat. Memang, asupan makanan bergizi adalah sesuatu yang tidak boleh diabaikan, tetapi ada aspek penting lainnya yang diperlukan oleh ibu hamil, yakni dukungan emosional.

Perubahan hormon, rasa cemas, sampai beban tanggung jawab baru kerap membuat ibu hamil rentan mengalami stres. Peran keluarga, pasangan, dan lingkungan sekitar pun menjadi sangat penting. Kehadiran dukungan emosional tidak hanya membantu ibu hamil merasa lebih tenang, tetapi juga berdampak positif pada perkembangan janin.

"Menjadi ibu bukan hanya proses fisik, tetapi juga perjalanan emosional yang unik bagi setiap wanita. Informasi yang tepat dan lingkungan yang suportif, mulai dari pasangan, keluarga, teman, hingga masyarakat sangat penting karena dukungan sosial akan membantu para ibu menghadapi tantangan fisik maupun emosional selama kehamilan," ucap psikolog klinis Siti Jumrotin dalam keterangan tertulisnya.

Salah satu dukungan emosional yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan ruang aman bagi para ibu hamil untuk mengutarakan perasaan mereka tanpa kesan menghakimi. Hal sederhana ini bisa membantu meringankan stres mereka dan mencegah timbulnya pikiran-pikiran negatif yang bisa berdampak bagi kesehatan ibu dan janin.

Selain itu, dilansir dari Women's Health Group, sebuah penelitian menunjukkan ibu hamil yang menerima dukungan emosional selama masa kehamilan juga lebih jarang mengalami prenatal dan postpartum depression. Mereka juga diketahui mengalami proses melahirkan yang lebih baik sehingga hal ini terbukti baik untuk kehamilan.

Mendukung hal tersebut, Kalbe Nutritionals melalui Prenagen mengadakan "Prenagen Mommy Society 2025" untuk terus menjadi support system bagi para ibu. Acara ini menggabungkan edukasi seputar kehamilan dan menyusui dengan aktivitas kreatif yang dekat dengan wanita muda. Harapannya, para ibu semakin percaya diri dalam menyambut dan menjalani kehamilan.

"Prenagen Mommy Society hadir bukan hanya sebagai ajang inspirasi, tetapi juga ruang aman bagi para ibu untuk saling menguatkan. Kami ingin setiap wanita merasa percaya diri menjalani kehamilan, karena menjadi ibu adalah perjalanan yang indah dan penuh makna. Melalui edukasi, aktivitas interaktif, dan dukungan komunitas, kami berkomitmen mendampingi para ibu di setiap langkah," ucap Business Group Manager Prenagen Junita.

Acara tersebut diadakan di Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya, dan diharapkan menjadi ruang hangat bagi wanita untuk mendapatkan edukasi, berbagi cerita, dan mengubah stigma seputar kehamilan dan menyusui. Dengan begitu, para wanita bisa terdorong untuk menjadi ibu yang lebih positif, percaya diri, selama masa kehamilan.