Tergoda Dengan Jernihnya Air Gunung Salak Di Curug Walet

JAKARTA - Bagi warga ibu kota, Bogor adalah salah satu wilayah yang dikenal sebagai destinasi wisata terdekat yang memiliki kekhasan dengan banyaknya curug (air terjun). Gunung Salak di Bogor sendiri yang memiliki banyak sumber mata air pun menjadi rumah bagi banyak curug indah yang bisa dikunjungi. Salah satunya adalah Curug Walet.

Curug Walet adalah air terjun yang berada di Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor. Nama Curug Walet sendiri diambil karena ciri khas banyaknya burung walet yang bersarang di sekitar curug.

Curug ini memiliki lanskap yang unik karena diapit oleh dua tebing batu yang menjulang tinggi. Memiliki tiga tingkatan aliran air yang tidak terlalu tinggi, menjadikan Curug Walet sebagai salah satu curug yang paling aman untuk digunakan berenang oleh pengunjung.

Keindahan utama yang benar-benar dicari para pengunjungnya adalah kejernihan air di curug ini yang berwarna biru kehijauan cantik. Bagi Anda yang belum tahu, warna terbaik ini bisa ditemukan hanya di musim-musim kemarau. Karena seperti air terjun umumnya, saat musim penghujan, warna air curug akan jauh lebih keruh karena aliran mata air yang penuh dari debit air hujan.

Lebih dari sekedar air terjun, Curug Walet nyatanya menawarkan suasana alam hutan asri yang tenang. Di sini, pengunjung bisa merasakan sensasi berada di tengah hutan dengan udara yang sejuk dan segar.

Fauna seperti berbagai jenis burung juga akan menjadi value tersendiri bagi Anda yang gemar mengamati dan menikmati suara kicauan burung.

Akses menuju curug yang harus dilalui dengan sekitar satu jam berjalan kaki menyusuri jalur setapak dengan ragam turunan curam dan jalur bebatuan juga akan memberikan sensasi tersendiri. Melengkapi keindahan Curug Walet, perjalanan menuju ke lokasinya seakan sebuah harga yang pantas dibayar untuk bisa menikmati semua keindahan alam kaki gunung tersebut.

Tiket masuknya pun terbilang murah, di mana dari pintu masuk Desa Ciasihan, pengunjung hanya diharuskan membayar retribusi sebesar Rp10.000 per orang.

Jangan lupa membawa perbekalan yang cukup seperti makanan dan minuman untuk konsumsi selama perjalanan menuju curug. Tak ada salahnya juga menyiapkan baju tambahan dan handuk, karena jika Anda datang di waktu yang benar-benar tepat, tak banyak pengunjung yang bisa bertahan dari godaan untuk berendam di kejernihan air Curug Walet yang menyegarkan.

Selain itu, gunakan pula sepatu atau sandal gunung yang memiliki grip baik di jalanan tanah dan bebatuan licin agar lebih nyaman selama perjalanan.