Studi Sebut Sup Mengandung Rempah Mampu Turunkan Gejala Flu

JAKARTA - Belakangan, cuaca di berbagai daerah di Indonesia sangat tak menentu. Kadang panas, kemudian hujan lebat disertai angin dan sambaran petir. Nah, perubahan cuaca ekstrem seperti ini kerap kali membuat kondisi badan menjadi drop.

Dalam kondisi cuaca seperti ini, penyakit paling lazim yang menyerang adalah flu. Meski ringan, namun penyakit ini mengganggu aktivitas sehari-hari yang kadang disertai rasa pusing.

Sejatinya banyak obat flu di pasaran yang layak konsumsi untuk mengatasi flu. Sebagai alternatif pengganti obat, studi menyebutkan bahwa bahan alami seperti bumbu dan rempah-rempah yakni bawang putih, jahe, kunyit yang diolah menjadi sup, bisa menjadi pilihan untuk mengurangi peradangan dan sistem kekebalan tubuh.

Dikutip dari Eatingwell, para peneliti dari University of West Scotland di Inggris mengumpulkan dan meneliti mengenai manfaat sup bagi imun tubuh. Mereka mengidentifikasi empat uji coba terkontrol acak yang dilakukan di Amerika Utara dan Asia, dengan total 342 partisipan.

Dua dari empat studi menggunakan sup ayam, dan tiga dari empat studi menggunakan sup dengan herba dan rempah.

Tim peneliti menemukan, ketika peserta mengonsumsi sup, gejala mereka sedikit berkurang dan durasi penyakit berkurang 1,5 hingga 2 hari. Mereka juga menemukan bahwa sup membantu menurunkan penanda tertentu dalam darah yang menunjukkan peradangan.

Meskipun buktinya belum pasti, bukti tersebut mendukung gagasan bahwa sup menawarkan manfaat kecil tapi nyata.

Setidaknya, seperti dilansir dari Antara, meski bukan obat mujarab, tetapi sup dapat membantu merasa lebih baik lebih cepat. Hal ini karena kehangatan dan kelembapannya dapat melegakan saluran pernapasan yang teriritasi dan membantu mengencerkan lendir, sehingga gejalanya lebih mudah diatasi.

Bahan-bahan dalam sup, seperti bawang putih mengandung sulfur yang dikenal karena sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan penunjang kekebalan tubuhnya.

Selain itu, jahe dan kunyit bekerjasama untuk mengurangi peradangan, sementara sayur hijau menambah antioksidan dan vitamin yang dapat membantu pemulihan.