Strategi Bagi Fresh Graduate Untuk Bangun Karier Cemerlang

JAKARTA - Bagi Anda yang baru lulus di era digital ini, tantangan untuk mengembangkan karier semakin besar. Selain menguasai hard skill, Anda juga perlu mengasah kemampuan soft skill.

Soft skill merupakan keterampilan non-teknis yang berkaitan dengan cara seseorang berinteraksi dengan orang lain, serta bagaimana menangani berbagai situasi dalam lingkungan kerja.

Menurut Kurnia Indy Pratama selaku People Operations Manager Cakap, pengembangan karier selain berfokus pada kemampuan teknis juga mempertimbangkan berbagai aspek penting lainnya seperti kemampuan memimpin, berkomunikasi, dan bernegosiasi.

"Sehingga perusahaan akan lebih tertarik dengan seseorang yang terlihat utuh yakni yang mengenal dirinya sehingga ia mengetahui apa saja yang perlu ia kembangkan," ujar Indy dalam keterangannya.

Untuk itu, ia memberikan beberapa tips dan trik berkarier yang dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri, serta mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan dan peluang di dunia profesional dengan lebih efektif.

Kenali Tujuan dan Nilai Diri
Hal pertama adalah mengenali tujuan dan nilai diri untuk memastikan bahwa mereka sejalan dengan visi dan misi perusahaan tempat Anda bekerja. Ketika tujuan dan nilai pribadi selaras dengan perusahaan, pekerjaan Anda akan terasa lebih bermakna.

Hal ini juga secara otomatis mengevaluasi kelebihan dan kekurangan keterampilan yang dimiliki dalam mencapai tujuan tersebut. Dengan begitu, Anda tidak hanya memberikan dampak positif pada perusahaan, juga merasakan kepuasan yang lebih besar dalam pekerjaan.

Tentukan Tujuan dan Prioritas
Sebelum mulai meniti karier, pastikan memiliki tujuan yang jelas dan spesifik. Penelitian dari Harvard Business Review menemukan bahwa individu yang menetapkan tujuan spesifik, 10 kali lebih mungkin untuk sukses dalam karier.

"Tentukan apa yang diinginkan dalam karir, seperti posisi, industri, atau level senioritas. Tujuan yang jelas akan membantu fokus dan membuat keputusan yang tepat," ungkapnya.

Setelah itu, buatlah rencana karier yang spesifik dan realistis sesuai prioritas mengenai pencapaian jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Tujuan-tujuan ini akan membantu Anda tetap fokus dan termotivasi dalam mengejar kemajuan karier.

Buatlah Visualisasi di Tempat Terjangkau
Untuk mempertajam tujuan, buatlah visualisasi dengan membuat potongan-potongan gambar hasil akhir yang diinginkan. Lalu, Anda dapat kenempelkannya pada area yang terjangkau seperti dindin, lemari, meja belajar, atau cermin kamar.

"Cara ini bisa sangat membantu Anda untuk melihat dan tetap termotivasi setiap hari," ucap Indy.

Membangun Personal Branding yang Kuat
Dalam survei LinkedIn, sebanyak 70% perekrut mengatakan bahwa reputasi online sangat mempengaruhi keputusan mereka dalam merekrut kandidat. Pengertian Personal Brand adalah apa yang orang ingat saat diri kita tidak ada.

Dalam paham ini, bentuklah karakter dan kebiasaan sesuai dengan nilai diri dan hidup kita. Hal Ini mencakup apapun yang kalian lakukan baik saat dilihat ataupun tidak.

"Benih ini akan kita tuai, jika kita terus melakukannya secara konsisten dan kuat. Namun, tidak melupakan membangun reputasi melalui media sosial, penampilan profesional, serta cara berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain," jelasnya.

Untuk itu, investasikan waktu untuk mengasah kemampuan komunikasi dan kepemimpinan Anda.

Pembelajaran Berkelanjutan
Berdasarkan laporan McKinsey, 87% eksekutif global mengakui bahwa mereka sedang mengalami kekurangan tenaga kerja dengan keterampilan yang sesuai. Pendidikan formal mungkin sangat selesai, namun belajar seumur hidup adalah kunci untuk bertahan dan maju dalam karier.

Dalam dunia kerja yang dinamis, keterampilan harus terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar. Ikuti kursus upskilling, bergabung dengan workshop, atau dapatkan sertifikasi yang relevan dengan bidang yang sesuai untuk meningkatkan keterampilan teknis dan soft skill.

"Keterampilan seperti kemampuan komunikasi, kepemimpinan, dan kemampuan negosiasi berperan penting dalam kesuksesan," pungkasnya.