06 Oktober 2025
17:47 WIB
Sering Ponsel Ke Kamar Mandi, Tengok Bahayanya
Bukan sekadar potensi basah yang bisa menyebabkan rusaknya perangkat, tapi menyimpan banyak bahaya kesehatan.
Editor: Satrio Wicaksono
Ilustrasi wanita menggunakan ponsel saat berendam di bathtub. Foto: Freepik.
JAKARTA - Kebiasaan membawa ponsel ke kamar mandi tampaknya masih dilakukan banyak orang. Bukan hanya sekadar potensi basah yang bisa menyebabkan rusaknya perangkat, tapi ada sejumlah risiko kesehatan yang nyata bila dilakukan terus-menerus.
Menurut sejumlah ahli dan publikasi kesehatan, kebiasaan tersebut bisa menimbulkan bahaya serius. Kamar mandi merupakan lingkungan yang kaya akan kuman dan mikroorganisme patogen seperti E. coli, C. difficile, dan bakteri-bakteri lain.
Ponsel yang sering dibawa ke kamar mandi akan terkena kontaminasi kuman dari permukaan seperti dudukan toilet, pegangan pintu, keran air, dan lainnya. Berikut rangkuman risiko-risiko yang perlu diwaspadai.
Infeksi Saluran Kemih dan Penyakit Usus
Kuman yang menempel di ponsel bisa berpindah ke tangan, lalu ke bagian tubuh atau makanan. Beberapa jenis bakteri yang ditemukan pada ponsel setelah dibawa ke toilet dapat menyebabkan infeksi saluran kemih atau gangguan pencernaan seperti diare.
Menggunakan ponsel dapat membuat seseorang duduk lebih lama di toilet daripada seharusnya. Duduk dalam waktu lama sambil mengejan bisa meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di area anus dan memicu wasir.
Sembelit (Konstipasi)
Karena terganggu oleh ponsel, buang air besar bisa tertunda atau terlalu lama. Dalam jangka panjang kondisi ini dapat memicu konstipasi.
Media Penyebaran Kuman
Saat ponsel keluar dari kamar mandi, kuman yang menempel bisa menyebar ke permukaan di rumah seperti meja, bantal, atau bahkan ke tangan orang lain. Hal ini bisa memicu infeksi sekunder.
Masalah Kulit dan Jerawat
Sentuhan antara ponsel yang penuh bakteri dan wajah, misalnya saat menelepon, bisa memicu iritasi atau jerawat terutama jika kebersihan ponsel dan tangan tidak dijaga.
Berkurangnya Kesempatan Pikiran Beristirahat
Kamar mandi sering dianggap sebagai tempat pribadi untuk waktu tenang. Namun, membawa ponsel ke sana berarti terus terhubung dengan pesan, notifikasi, atau media sosial. Hal ini mengurangi waktu istirahat mental dan dapat meningkatkan stres.
Gangguan fokus karena ponsel bisa membuat proses buang air besar berjalan tidak normal, seperti terlalu lama, mengejan, atau menahan. Kondisi ini selain menyebabkan ketidaknyamanan juga bisa menurunkan efisiensi kerja usus.
Kebiasaan kecil seperti membawa ponsel ke kamar mandi, meski terlihat sepele ternyata bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari infeksi, gangguan pencernaan, hingga stres. Kesadaran dan tindakan pencegahan sederhana dapat membantu mengurangi risiko tersebut, sehingga diharapkan masyarakat bisa lebih memperhatikan hal ini demi menjaga kesehatan secara umum.