Raisa Dibidik Bintangi Film Tentang Ancaman Pariwisata Massal Di Bali

JAKARTA - Penyanyi Indonesia, Raisa Adriana alias Raisa dikabarkan berpeluang menjajal dunia film lewat proyek film internasional bertajuk Bali Demons. Kabarnya, sang solois dibidik untuk membintangi film layar lebar yang membawa isu tentang ancaman pariwisata terhadap Pulau Dewata.

Melansir Antara, Jumat (7/11) film Bali Demons akan membawa kritik sosial, menyoroti isu pariwisata massal dan perilaku tidak menghormati budaya di Pulau Dewata.

Proyek film tersebut dikabarkan milik rumah produksi Jerman Traumfabrik Babelsberg, diproduseri Konstantin Mayer yang juga eksekutif di Traumfabrik Babelsberg. Berdasarkan laporan Variety, Jumat, film tersebut merupakan respons terhadap maraknya protes terhadap turis nakal di berbagai kawasan wisata dunia.

Mayer secara spesifik menyebut ketidakpantasan perilaku turis di tempat suci Bali. Menurutnya, jika perilaku seperti tak mendapat perhatian serius, maka lama kelamaan akan berdampak serius terhadap nilai sosial dan budaya masyarakat Bali, juga terhadap citra pariwisata Pulau Dewata.

"Tidak ada yang akan mengenakan bikini di gereja di Munich dan melakukan hal tak senonoh di sana, tetapi di Bali itu terjadi sepanjang waktu," kata Mayer.

Menurutnya, hal itu sangat tidak menghormati budaya dan tradisi setempat. Dia berharap ada kesedaran lebih baik dari para turis, untuk menyadari pentingnya beradaptasi dengan kearifan lokal tempat kita berwisata.

Mayer menyebitkan Bali Demons akan menjadi film slasher yang menggabungkan formula ketegangan ala seri film Scream dengan horor kultural yang kental seperti Midsommar.

Plotnya menceritakan sekelompok turis muda yang diburu oleh sosok bertopeng tradisional. Narasi sentralnya adalah ketakutan para turis bahwa "mungkin para iblis ingin merebut kembali pulau mereka".

Selain Adriana Raisa, produser film juga mengumumkan tengah membidik aktris Jerman yang telah dikenal di Hollywood, Helena Zengel (News of the World), serta aktor AS Gianni Paolo (Power). Pihak produksi menjanjikan akan segera mengumumkan nama sutradara dan satu bintang utama Amerika Serikat lainnya.

Bali Demons dijadwalkan memulai pengambilan gambar di Bali pada 2026 dan diproduksi bekerja sama dengan Bo Holmgreen dari Viking Sunset Studios dan Orlando Bassi dari Movie Studios Bali. Mayer berharap film itu nantinya menjadi pembuka waralaba internasional yang berlanjut ke sekuel, seperti halnya Venice Demons dan Tokyo Demons.