04 Agustus 2025
17:43 WIB
Pulau Padar, Surga Alam Di Kawasan Taman Nasional Komodo
Pulau Padar menawarkan pengalaman istimewa menikmati pemandangan laut dan garis tebing pulau dari ketinggian. Selain itu, ada Long Pink Beach, satu dari sedikit pantai berwarna merah muda di dunia.
Editor: Andesta Herli Wijaya
Pulau Padar di kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur. Dok: TIC Nusa Tenggara Timur.
JAKARTA - Berwisata ke Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur umumnya jika tidak identik dengan jelajah Pulau Komodo yang menjadi habitat utama satwa endemik Komodo. Sebenarnya, kawasan ini punya banyak pulau yang menawarkan pengalaman wisata yang istimewa, baik dari segi pemandangan alam maupun kekayaan bawah lautnya.
Salah satunya yaitu Pulau Padar yang terletak di antara dua pulau terbesar di kawasan Taman Nasional Komodo, yaitu Pulau Komodo dan Pulau Rinca. Berbeda dari dua pulau utama tersebut, Pulau Padar bukanlah habitat alami komodo karena putusnya rantai makanan di pulau ini.
Perjalanan ke Pulau Padar tak begitu berbeda dengan rute perjalanan jika Anda hendak mendatangi Pulau Komodo atau Pulau Rinca. Dari Dermaga Labuan Bajo, pulau ini bisa dicapai dengan perjalanan laut sekira 20 menit saja.
Pulau Padar adalah pulau tak berpenghuni yang menawarkan pemandangan alami berupa bukit berbatu, pantai yang bersih serta ekosistem bawah laut yang kaya. Pesona utama pulau ini yaitu pemandangan laut dan garis pantai yang ditandai gugusan tebing dari ketinggian.
Spot utama di Pulau Padar bisa dicapai dengan menapaki 800 lebih anak tangga yang memang dibangun sebagai akses wisatawan menuju ke puncak bukit. Di puncak itu, di ketinggian sekitar 400 mdpl, lelah pendakian akan terbayar dengan pemandangan alam yang tak banyak tandingannya di Indonesia, bahkan dunia.
Jika datang di musim yang pas, Anda akan melihat pemandangan bukit-bukit yang membentuk pulau diselimuti padang rumput hijau nan membentang luas, dikelilingi oleh garis pantai yang alami.
Pengunjung akan menyaksikan pemandangan laut indah yang dibentuk oleh tebing-tebing bukit yang menjorok dan berliku, hingga membentuk lanskap serupa teluk-teluk. Menariknya, dari ketinggian ini pengunjung akan menyadari bahwa Pulau Padar memiliki teluk-teluk dengan tiga warna, yakni hitam, putih dan pink.
Long Pink Beach, yaitu pantai dengan pasir berwarna merah muda. Pantai ini tak hanya indah, namun juga langka karena merupakan satu dari sedikit pantai berwarna merah muda di dunia. Proses alami pembusukan karang yang dibawa ombak ke tepian, memberi warna merah muda pada pasir pantai.
Tak hanya menarik di permukaan, Pulau Padar juga menawarkan aktivitas wisata bawah laut yang memukau. Dengan karakter laut tepian yang tenang dan dangkal, pengunjung bisa menyelam dan menikmati pemandangan bawah laut yang kaya.
Perairan di sekitar pulau ini merupakan rumah bagi berbagai spesies ikan tropis, terumbu karang yang sehat, serta beragam biota laut lainnya. Aktivitas snorkeling dan diving bisa menjadi pilihan menarik, di mana pengunjung berkesempatan menyaksikan keindahan bawah laut yang jarang ditemukan di tempat lain.
Baca juga: Pantai Tanjung Aan, Ceruk Perairan Eksotis Di Selatan Lombok
Pulau Padar masih merupakan bagian dari kawasan Taman Nasional Komodo yang diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Kawasan ini selain menawarkan pemandangan yang indah, juga menjanjikan pengalaman unik bagi pengunjung, termasuk di antaranya bertemu atau bahkan berinteraksi dengan berbagai satwa yang ada di pulau. Jika di Pulau Komodo ada Komodo, maka Pulau Padar ada rusa yang biasanya mudah ditemukan di dekat pantai.