24 Mei 2025
08:52 WIB
Perkuat Eksistensi Lombok Sebagai Destinasi Sport Tourism
Lombok didorong untuk dapat memperkuat eksistensinya sebagai destinasi sport tourism kelas dunia.
Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa (tengah) saat menghadiri Paragliding Accuracy World Cup 2025 di Sky Lancing Lombok Paragliding, Lombok Tengah, Kamis (22/5/2025). (ANTARA/HO-Kemenpar)
JAKARTA - Dengan bentang alam yang beragam, dari daratan rendah dengan deretan pantai indah, perbukitan hingga pegunungan, menjadikan Lombok cocok dijadikan sebagai salah satu destinasi sport tourism kelas dunia.
Deretan event olahraga dunia pun pernah diselenggarakan di daerah ini. Karenanya, penting untuk untuk memperkuat eksistensi Lombok sebagai destinasi wisata dan olahraga.
Seperti yang digelar pada 22-25 Mei, Paragliding Accuracy World Cup 2025. Ajang yang dihadiri oleh 47 atlet dari delapan negara ini memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat ekosistem sport tourism di Lombok.
"Melalui event ini, Lombok diharapkan mampu memperkuat posisinya sebagai representasi Indonesia di kancah sport tourism global," kata Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Puspa.
Menurutnya, acara kelas dunia itu menjadi momentum efektif untuk mempromosikan pariwisata olahraga di daerah itu. "Inisiatif ini sejalan dengan program pemerintah dalam menyiapkan Lombok sebagai salah satu destinasi sport tourism unggulan di Indonesia," kata Ni Luh.
Maka dari itu, Ni Luh menegaskan Kementerian Pariwisata akan mendukung penuh penyelenggaraan Paragliding Accuracy World Cup 2025.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Ario Bimo Nandito Ariotedjo meyakini event ini mampu memperkuat eksistensi Lombok di pasar internasional sebagai destinasi wisata olahraga.
"Paragliding adalah olahraga antimainstream yang banyak diminati sehingga ini bisa membantu mempromosikan pariwisata dan budaya Indonesia," kata Dito.