c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

KULTURA

23 April 2025

15:17 WIB

Peringati Hari Bumi, 6 Orangutan Dilepasliar Di Hutan Kehje Sewen

Sejak tahun 2012, telah dilakukan sebanyak 26 kali pelepasliaran orangutan di Hutan Kehje Sewen, Kalimantan Timur. Kali ini ada enam orangutan yang dilepasliarkan, 3 jantan dan 3 betina. 

Penulis: Gemma Fitri Purbaya

<p id="isPasted">Peringati Hari Bumi, 6 Orangutan Dilepasliar Di Hutan Kehje Sewen</p>
<p id="isPasted">Peringati Hari Bumi, 6 Orangutan Dilepasliar Di Hutan Kehje Sewen</p>

Pelepasliaran orangutan di hutan Kehje Sewen, Kalimantan Timur. Foto: Yayasan BOS

JAKARTA - Kementerian Kehutanan bekerjasama dengan Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (Yayasan BOS) melepasliarkan lima individu orangutan hasil rehabilitasi dan satu individu dari Samboja Lestari ke Hutan Kehje Sewen, Kalimantan Timur. Sejak 2015, sisi selatan Hutan Kehje Sewen memang telah menjadi lokasi pelepasliaran orangutan.

Dari enam individu orangutan yang dilepasliarkan terdapat tiga jantan dan tiga betina. Salah satu orangutan jantan adalah Uli yang kini berusia 28 tahun. Uli pertama kali ditemukan pada 2021 setelah memasuki kawasan pemukiman di tepi hutan.

Dia diselamatkan oleh tim wildlife rescue dari BKSDA Kalimantan Timur. Setelah menjalani rehabilitasi, Uli kini berada dalam kondisi sehat dengan berat badan mencapai 80 kg dan siap kembali hidup liar di habitat alaminya.

"Hari ini telah dilepasliarkan enam individu orangutan yang telah direhabilitasi di Pusat Penyelamatan Orangutan Samboja Lestari untuk dilepaskan di hutan Kehje Sewen. Ini menjadi wujud nyata komitmen kita semua untuk menjaga warisan alam Indonesia, khususnya spesies yang luar biasa dan sangat penting, yaitu orangutan Kalimantan," ucap Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni dalam keterangan tertulisnya.

Ini bukan pertama kalinya pelepasliaran orangutan ke hutan Kehje Sewen. Sejak tahun 2012, telah dilakukan sebanyak 26 kali kegiatan pelepasliaran orangutan. Kegiatan ini merupakan pelepasliaran pertama di tahun 2025 dan yang ke-27 oleh Yayasan BOS di Kalimantan Timur.

Tercatat sudah ada 130 individu yang telah dilepasliarkan ke hutan Kehje Sewen, terdiri dari 78 betina dan 52 jantan. Namun secara keseluruhan, sejak 2012 Yayasan BOS telah melepasliarkan 539 individu orangutan di habitat alaminya dengan kebanyakan lokasi pelepasliaran berada di Kalimantan Tengah.

"Pelepasliaran orangutan pada peringatan Hari Bumi ini menjadi pengingat bahwa upaya rehabilitas dan perlindungan satwa liar, khususnya orangutan yang kini berada di ambang kepunahan adalah tanggung jawab bersama. Meski pelepasliaran terus dilakukan, tantangan yang dihadapi masih sangat besar, lebih dari 350 orangutan saat ini masih menunggu masa depan mereka di pusat rehabilitasi," kata ketua pengurus Yayasan BOS Dr. Jamartin Sihite.

Setelah pelepasliaran ini, selanjutnya mereka akan melakukan pemantauan intensif selama tiga bulan pertama dan dilanjutkan hingga satu tahun untuk mengevaluasi kemampuan adaptasi orangutan terhadap habitat barunya. Pemantauan ini dilakukan melalui observasi perilaku, kesehatan, dan interaksi dengan lingkungan, data etogram yang dikumpulkan sehingga memberikan dasar ilmiah untuk mengetahui keberhasilan pelepasliaran.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar