04 Agustus 2025
20:25 WIB
Perempuan Pembawa Sial, Kisah Kelam Perempuan Dengan Beban "Kutukan"
Film Perempuan Pembawa Sial mengeksplorasi mitos Jawa tentang bahu laweyan, yaitu tentang perempuan dengan beban kutukan yang mengintai setiap pria yang bersamanya.
Editor: Andesta Herli Wijaya
Poster film Perempuan Pembawa Sial. Dok: IDN Pictures.
JAKARTA - IDN Pictures merilis teaser terbaru untuk film mendatang, Perempuan Pembawa Sial. Film ini menandai kembalinya proyek horor sutradara Fajar Nugros yang lama tertunda, sejak pertama kali diperkenalkan dengan judul awal Ratu Sihir pada 2023 silam.
Fajar Nugros yang sebelumnya sukses dengan film Inang (2022), kini mengangkat horor baru dari khazanah mitos Jawa klasik, tentang bahu laweyan. Mitos ini berkisar pada cerita perempuan-perempuan tertentu yang membawa kutukan.
Perempuan-perempuan tersebut dipercaya memiliki tanda-tanda khusus di bahunya. Ketika ada laki-laki yang menikahi si perempuan tersebut, akan menyebabkan kematian si suami.
Teaser yang dirilis baru-baru ini menggambarkan dunia horor Perempuan Pembawa Sial yang diperankan Raihaanun, Clara Bernadeth, hingga Morgan Oey. Kisah berpusat pada karakter yang diperankan Raihaanun, Mirah, sebagai seorang perempuan yang dihantui masa lalu kelam.
Mirah menyandang kutukan mematikan, bahwa semua laki-laki yang bersetubuh dengannya akan menemui ajal dengan mengenaskan. Mitos ini disampaikan lengkap dengan lanskap budaya lokal, dengan eksplorasi psikologis dan emosional yang menjanjikan.
Kutukan yang diyakini menimpa perempuan dengan "beban" spiritual tertentu, membuat hidup perempuan tersebut sengasara. Dia membawa kesedihan dan ratapan di sepanjang jalan, karena setiap pria yang menjadi pasangan hidupnya mengalami kematian yang tragis.
Teaser menggambarkan bagaimana Mirah dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya karena dianggap sebagai pembawa sial. Ia terlihat terasing dan ketakutan, seolah menyimpan sesuatu yang berbahaya dalam dirinya.
Ketegangan memuncak saat ditampilkan beberapa pria yang tewas secara mengenaskan setelah memiliki hubungan dengannya. Sebuah narasi dalam teaser mengungkap bahwa setiap pria yang bersetubuh dengan Mirah akan tewas, karena tubuh Mirah dikutuk dengan bahu laweyan.
Baca juga: Fajar Nugros Garap Film Horor “Ratu Sihir”, Angkat Mitos Bahu Laweyan
Selain nama-nama utama, Perempuan Pembawa Sial turut menampilkan Rukman Rosadi, Aurra Kharisma, Banyu Bening, dan Benedictus Siregar. Ada pula maestro Didik Nini Thowok yang membawakan tarin topengnya yang terkenal, mempertebal nuansa magis sekaligus mistis ke dalam semesta cerita.
Perempuan Pembawa Sia sebelumnya mencuri perhatian saat ditayangkan perdana di Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) 2024 dan berhasil meraih penghargaan Best Editing.
Perempuan Pembawa Sial telah dipastikan akan tayang di jaringan bioskop tanah air pada 18 September mendatang.