c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

09 Agustus 2025

12:58 WIB

Pasir Lulumpang, Peninggalan Prasejarah Di Garut

Menbud Fadli Zon mendorong adanya riset mendalam tentang Situs Pasir Lulumpang yang ada di Garut, Jawa Barat untuk membangun narasi yang hilang akan keberadaannya. 

Editor: Satrio Wicaksono

<p>Pasir Lulumpang, Peninggalan Prasejarah Di Garut</p>
<p>Pasir Lulumpang, Peninggalan Prasejarah Di Garut</p>

Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat mengunjungi situs Lulumpang, Garut, Jawa Barat. ANTARA/ (HO-Kementerian Kebudayaan)

JAKARTA - Di Desa Cimareme, Kecamatan Banyuresmi, Garut, Jawa Barat terdapat tinggal penting dari masa prasejarah, Situs Pasir Lulumpang. Situs ini ditandai dengan keberadaan lumpang batu berukuran besar yang memiliki lubang di tengah. 

Situs ini masih meninggalkan misteri yang belum seutuhnya terjawab. Karena itu, Menteri Kebudayaan Fadli Zon  menekankan pentingnya riset dan kajian mendalam, sehingga dapat membangun narasi dan pengetahuan yang hilang agar lebih komprehensif sebagai pusat pengetahuan dan wisata budaya. 

"Perlu satu penelitian dan kajian lagi yang lebih mendalam tentang fungsi dari Pasir Lulumpang atau situs batu-batu yang dibuat semacam lumpang ini. Dengan narasi yang kuat dan literasi yang memadai, nantinya bisa membangun pengetahuan yang selama ini terpendam atau hilang," katanya.

Pasir Lulumpang, lanjut dia, mempunyai ciri khas sesuai namanya, yaitu adanya lumpang dan juga kemungkinan ada dakon serta terdiri atas 13 teras yang disusun sebagai satu struktur budaya. Fadli juga menekankan potensi pengembangan situs ini sebagai pusat pengetahuan dan wisata budaya. 

"Situs Pasir Lulumpang di Garut ini merupakan situs yang harus dikembangkan lagi di sekitarnya. Menurut informasi, ada juga temuan-temuan serupa di sekitar situs ini," tambahnya, dikutip dari Antara

Saat ini, Situs Pasir Lulumpang telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya Kabupaten Garut. Untuk itu, penting untuk melakukan pelestarian, mengingat kondisi situs ini masih relatif terawat dengan baik yang mencerminkan kepedulian masyarakat terhadap warisan budaya di daerahnya.

Dengan kondisi yang relatif terjaga, Pasir Lulumpang menyimpan potensi besar untuk penelitian arkeologi, pengembangan literasi sejarah, serta pelestarian warisan budaya. Situs ini juga dikelilingi oleh struktur tanah berbentuk punden berundak. sambil mengamati susunan batu purba yang terjaga di antara pepohonan dan bukit asri.

Dengan nilai sejarah yang tinggi, panorama alam yang memikat, serta potensi riset yang luas, Pasir Lulumpang tidak hanya milik masyarakat Garut, tetapi juga menjadi warisan budaya Indonesia yang layak diperkenalkan kepada dunia.

Kementerian Kebudayaan berkomitmen menindaklanjuti kunjungan ini dengan melakukan kajian pelestarian lanjutan serta membuka ruang kolaborasi dengan pemerintah daerah, sejarawan, dan komunitas budaya setempat.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar