26 Agustus 2021
20:07 WIB
Penulis: Arief Tirtana, Agung Muhammad Fatwa
Editor: Satrio Wicaksono
JAKARTA - Siapa yang tak kenal dengan legenda papan luncur atau skateboard dunia, Tony Hawk? Baru-baru ini, dia meluncurkan edisi spesial skateboard berkolaborasi dengan merek minuman Liquid Death.
Dalam edisi spesial ini, Tony Hawk menggunakan darahnya sebagai campuran untuk warna skateboard-nya. Kolaborasi ini dijual terbatas hanya 100 papan dengan harga US$500 atau sekitar Rp7,2 juta.
Seperti legenda-legenda lainnya ketika mengeluarkan merchandise, para fans Tony Hawk menyerbu situs resmi Liquid Death untuk membeli edisi spesial ini. Tentunya, hanya dalam hitungan jam saja, produknya sudah laku tak tersisa atau sold out.
Dua botol kecil darah diambil langsung dari lengan Tony Hawk, yang kemudian di sterilkan dan dicampur dalam sekaleng cat berwarna merah, untuk melapisi 100 papan skate.
Dikutip dari IGN, Tony Hawk bersyukur mempunyai hubungan dengan para penggemarnya dan Liquid Death mampu menghubungi mereka lewat kolaborasi ini.
"Kolaborasi ini membawa koneksi tersebut ke tingkat yang baru, karena saya benar-benar telah mencurahkan darah (dan jiwa) saya ke dalam papan ini," ucap Hawk yang kini berusia 53 tahun.
Selain warna dasar cat merah yang mengandung darah Tony Hawk, papan skate edisi terbatas itu hadir dengan desain grafis karakter ikon perusahaan Liquid Death, bernama "Thirst Executioner".
Dengan tampilan seorang berbadan besar, bertelanjang dada, dengan kepala botol kaleng Liquid Death, sambil memegang tengkorang kepala elang serta kapak di tangan kanannya.
Selain itu ada juga aksen-aksen tetesan darah di bagian bawah, serta grafis tulisan "Murder Your Thirst" di bagian atasnya.
Sebesar 10% penjualan dari kolaborasi ini akan disumbangkan ke 5 Gyres–sebuah organisasi nirlaba yang terlibat dalam pengurangan konsumsi plastik dan polusi. Serta, disumbangkan proyek amal Tony Hawk atau The Skateboard Project untuk membangun skatepark publik.
Kontroversi
Menggunakan darah sebagai elemen dalam sebuah produk bukan sesuatu yang baru. Beberapa waktu lalu, rapper Lil Nas mengeluarkan "sepatu setan" yang menggunakan darah manusia di dalam solnya. Sepatu tersebut pun mendapatkan kritikan pedas hingga Nike pun menggugat rapper bernama lengkap Montero Lamar Hill itu ke pengadilan.
Tidak terima, Lil Nas pun membandingkan sepatu yang dikeluarkannya dengan skateboard karya Tony Hawk.
"Sekarang Tony Hawk telah merilis skateboard dengan cat yang menggunakan darahnya, dan tidak ada kemarahan publik, apakah kalian siap untuk mengakui bahwa kalian tidak pernah benar-benar kesal dengan darah di sepatu? Dan mungkin kalian marah karena alasan lain?" Ujar rapper asal Amerika Serikat ini, dikutip dari cuitannya kemarin.
Lil Nas juga merespons dengan komentar “nah he tweakin” di Instagram Rap yang kemudian menjadi viral dan diikuti oleh ribuan balasan dari orang-orang di kolom komentar tersebut.