14 September 2024
11:11 WIB
Menilik Manfaat Mengajak Anak Bermain Di Playground
Tempat bermain memberikan kesempatan bagi anak tidak hanya untuk melepaskan energi dan mengembangkan keterampilan motorik, tetapi juga dalam hal mengelola konflik sosial.
Penulis: Annisa Nur Jannah
Editor: Rendi Widodo
Bermain di playground bermanfaat untuk tumbuh kembang anak serta mengatasi konflik sosial. Validnews/Njenissa
JAKARTA - Bermain memang merupakan aktivitas yang sangat menyenangkan bagi anak-anak, terutama ketika mereka berada di taman bermain atau playground. Bukan hanya sekadar hiburan, mengajak anak ke playground juga memberikan banyak manfaat untuk tumbuh kembang mereka.
Saskhya Aulia Prima seorang psikolog anak dan keluarga, menjelaskan bahwa ada banyak manfaat yang dapat dirasakan oleh anak-anak saat mereka bermain di tempat bermain. Terutama di tengah kota besar seperti Jakarta, di mana aktivitas bermain kini telah berkembang menjadi lebih modern.
Lokasinya yang strategis, sering kali berada di dalam ruangan, memungkinkan anak-anak bermain dengan aman sambil diawasi oleh orang tua atau pendamping.
"Anak itu membutuhkan aktivitas fisik 1-3 jam sehari, tetapi sering kali disibukkan dengan kegiatan lain seperti les, screen time, dan lainnya. Hal ini membuat bermain di playground menjadi sangat penting," ujar Saskhya dalam pembukaan tempat bermain Kiztopia di Agora Mall, Jakarta Pusat, Jumat (13/9).
Menurutnya, tempat bermain memberikan kesempatan bagi anak tidak hanya untuk melepaskan energi dan mengembangkan keterampilan motorik, tetapi juga dalam hal mengelola konflik sosial.
"Di sekolah, anak-anak bertemu teman yang sama, sedangkan di playground mereka berhadapan dengan lebih banyak variasi usia, sehingga kemungkinan konflik sosial lebih besar. Ini menjadi pengalaman berharga bagi mereka untuk belajar berkompromi, berempati, dan menyelesaikan masalah, yang penting untuk perkembangan sosial mereka," ungkap Saskhya.
Tidak hanya itu, bermain di tempat bermain juga melatih kemampuan sensori anak. Sensori berfungsi untuk membantu anak memahami dan merespons rangsangan dari lingkungan, seperti sentuhan, suara, dan gerakan, yang penting bagi perkembangan kognitif dan fisiknya.
"Misalnya, di setiap bagian taman bermain terdapat aktivitas seperti bouncing yang mengharuskan mereka bergerak dan berkoordinasi, membantu melatih kemampuan sensori mereka," ucapnya.
Dia juga menerangkan bahea setiap taman bermain anak tentu ada pendekatan yang sangat diperhitungkan oleh pengelola. Pasalnya, setiap bagian playground dirancang dengan tujuan tertentu, bukan sekadar untuk bersenang-senang.
"Jika kita dapat memanfaatkannya dengan baik, playground ini menawarkan berbagai fungsi yang bermanfaat bagi perkembangan anak," jelasnya.