09 Januari 2025
11:14 WIB
Mengulik Manfaat Skincare Berbahan Alami
Perawatan kulit berbahan alami memberikan manfaat yang lebih aman dibandingkan produk sintetis, asalkan diolah dengan cara yang benar.
Penulis: Annisa Nur Jannah
Editor: Satrio Wicaksono
Ilustrasi penggunaan skincare pada ibu hamil. Shutterstock/Poppy Pix
JAKARTA - Dalam beberapa tahun terakhir, banyak orang di Indonesia menganggap kulit putih sebagai standar kecantikan. Hal ini tak lepas dari pengaruh budaya populer Korea Selatan yang mendominasi tren global.
Namun, di balik tren ini, perawatan kulit berbasis bahan alami menawarkan alternatif yang lebih relevan, sehat, dan aman. Tradisi menggunakan bahan alami dengan rempah Indonesia bisa dijadikan sebagai masker atau ramuan kecantikan telah menjadi bagian dari budaya masyarakat Indonesia sejak ratusan tahun lalu.
Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid Tania menyatakan, perawatan berbahan alami memiliki banyak keunggulan. Menurutnya, perawatan kulit berbahan alami memberikan manfaat yang lebih aman dibandingkan produk sintetis, asalkan diolah dengan cara yang benar.
"Umumnya, efek dari bahan alami mulai terasa dalam waktu sekitar 28 hari atau 4 minggu. Hal ini mungkin terasa lebih lambat dibandingkan produk sintetis, tetapi keunggulannya adalah keamanan dan minimnya risiko efek samping," ujar Inggrid Tania kepada Validnews, Kamis (9/1).
Ia menerangkan, keunggulan perawatan kecantikan berbasis bahan alami tradisional minim efek samping. Selain itu, bahan-bahan alami seperti rempah-rempah dan tanaman herbal khas Indonesia lebih relevan untuk jenis kulit masyarakat lokal.
"Skincare berbasis tradisional juga bersifat ramah lingkungan. Penggunaannya mendukung pelestarian budaya dan produk yang menggunakan bahan organik dapat memberikan nilai tambah. Misalnya, produk-produk yang vegan atau organik tidak hanya ramah kulit, tetapi juga ramah lingkungan dan membantu mensejahterakan petani lokal," jelasnya.
Dr. Inggrid juga memaparkan, banyak produk skincare modern kini menggabungkan bahan alami dengan bahan kimia sintetis yang aman. Kombinasi ini menciptakan manfaat ganda.
Sebagai contoh, pelembap berbahan sintetis seperti hyaluronic acid sering dikombinasikan dengan ekstrak herbal untuk meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit.
"Jika formulasi produk dilakukan dengan takaran yang tepat, kombinasi bahan alami dan sintetis bisa sangat efektif. Bahkan, bahan alami seperti asam hialuronat berbasis tumbuhan kini banyak digunakan sebagai alternatif yang lebih natural," papar Inggrid.
Meskipun membutuhkan waktu lebih lama untuk menunjukkan hasil, skincare berbahan alami menawarkan solusi lebih aman dan berkelanjutan. Kombinasi bahan alami dengan teknologi modern dapat menghasilkan produk yang efektif tanpa mengorbankan keamanan.