14 November 2025
18:13 WIB
Mendengarkan Musik Lebih Nyata Dengan Fitur Audio Lossless
Audio lossless adalah format audio yang menyimpan semua data asli dari rekaman tanpa kehilangan kualitas suara sedikitpun saat dikompresi,
Penulis: Arief Tirtana
Editor: Satrio Wicaksono
Logo Spotify pada layar smartphone. Shutterstock/dok
JAKARTA - Bagi para penikmat musik, kualitas suara menjadi sesuatu yang penting. Hal ini menjadi salah satu pertimbangan untuk memilih platform layanan musik. Karena itu, sejumlah platform musik berlomba meningkatkan kualitas suara yang dihadirkan di aplikasi, lewat fitur audio lossless.
Audio lossless adalah format audio yang menyimpan semua data asli dari rekaman tanpa kehilangan kualitas suara sedikitpun saat dikompresi. Dengan demikian dapat menghasilkan kualitas suara yang lebih jernih dan detail.
Belum semua platform layanan musik memiliki fitur ini, Spotify menjadi salah satunya yang diluncurkan September lalu. Setelah hampir dua bulan, fitur audio lossless ini akhirnya resmi dibawa ke pasar Indonesia.
Dengan audio lossless, pengguna bisa mendengarkan musik hingga kualitas 24-bit/44.1 kHz FLAC. Artinya, setiap beat, vokal, hingga ambience ruangan rekaman bisa terdengar lebih nyata.
Kualitas lossless membuat pengalaman mendengarkan makin imersif, yang bisa dinikmati di berbagai perangkat mobile, desktop, tablet, hingga perangkat audio yang mendukung Spotify Connect. Pengguna hanya perlu membuka Pengaturan, lalu memilih kualitas lossless. Disarankan untuk menggunakan Wi-Fi dan perangkat berkabel agar kualitas audio benar-benar optimal.
Sayangnya tidak semua pelanggan berbayar Spotify bisa menikmati fitur ini, karena menjadi bagian dari paket langganan paling baru, yakni Premium Platinum. Paket ini dihadirkan bersama dua paket lainnya, Premium Lite dan Premium Standard
Secara khusus, paket Premium Platinum dirancang untuk menghadirkan pengalaman streaming musik terbaik sesuai kebutuhan pengguna.
Selain audio lossless, pelanggan Premium Platinum juga dapat mengubah ide apapun menjadi playlist dengan menggunakan AI Playlist, menambahkan transisi yang lebih halus antar lagu lewat fitur Mixing, atau duduk santai sambil menikmati pilihan lagu dari AI DJ yang menyesuaikan suasana hati.
"Ini merupakan langkah evolusi dari paket langganan Premium Spotify yang mencerminkan kebutuhan pengguna yang terus berkembang di platform kami," jelas Gustav Back, Managing Director Spotify Southeast Asia, dalam keterangan resminya, Jumat (14/11).