30 Agustus 2025
15:44 WIB
Menari Perkuat Fungsi Paru
Menari atau dance bisa dikategorikan sebagai olahraga intensitas tinggi. Jika dilakukan secara rutin mampu memperkuat fungsi paru.
Penulis: Annisa Nur Jannah
Editor: Satrio Wicaksono
Ilustrasi seni tari kontenporer. Shutterstock/Mihai Blanaru
JAKARTA - Menari secara rutin mempu meningkatkan VO2max yang merupakan indikator kemampuan tubuh bisa meningkatkan penggunaan oksigen dengan lebih efisien dan efektif.
"Dance (menari) itu ternyata secara ilmiah sudah terbukti, jadi dia bisa meningkatkan ambilan oksigen kita atau VO2max lah ya," kata Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dr. Andhika Respati
Meningkatnya VO2max dari gerakan tari tersebut, jelas dia, memiliki manfaat memperkuat fungsi paru-paru sehingga membantu terhindar dari masalah pernafasan.
"Dengan fungsi paru jadi lebih baik, dia bisa bernafas dengan lebih optimal maka akan lebih mudah untuk bekerja dan beraktivitas," ujarnya.
Dirinya mengatakan, pola hidup masyarakat yang semakin bergantung pada teknologi membuat aktivitas fisik semakin berkurang. Akibatnya, rentan terhadap masalah kesehatan. "Selain karena faktor lain karena makanan apa segala macam. Kita bisa katakan faktor gerak juga sangat mempengaruhi nih imun seseorang," imbuh dia.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan minimal 75 menit aktivitas fisik berintensitas sedang ke tinggi setiap minggu. Menurut dia, menari termasuk olahraga intensitas tinggi, dengan durasi 15 menit per hari, dinilai cukup untuk memenuhi rekomendasi WHO.
Menari tidak hanya berdampak pada kekuatan fisik, tetapi juga meningkatkan sistem imun tubuh, merangsang kerja sel darah putih.
“Jadi lebih kuat karena ikutan pelatih sama tariannya, enggak cuma pada kekuatannya doang, tapi juga di sistem imun secara keseluruhannya. Akhirnya enggak gampang sakit seperti batuk,” tutur dia.