c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

KULTURA

09 Oktober 2023

20:38 WIB

Literasi Keuangan Keluarga, Bagian Penting Dalam Parenting

Orang tua dengan keterampilan parenting yang baik, termasuk memiliki literasi keuangan keluarga akan mampu memprioritaskan pemenuhan kebutuhan esensial anak usia dini dalam berbagai situasi ekonomi

Literasi Keuangan Keluarga, Bagian Penting Dalam Parenting
Literasi Keuangan Keluarga, Bagian Penting Dalam Parenting
Ilustrasi keluarga harmonis. Shutterstock/Nattakorn_Maneerat

JAKARTA - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengatakan literasi keuangan keluarga merupakan bagian penting dalam keterampilan pengasuhan (parenting) yang harus dimiliki orang tua. Pasalnya, hal ini berpengaruh pada pemenuhan kebutuhan esensial anak usia dini.

“Bersama UNICEF, kami mengembangkan keterampilan literasi keuangan keluarga kepada guru PAUD maupun para pelatih di tingkat kabupaten,” kata Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak BKKBN dr. Irma Ardiana pada acara Diseminasi Hasil Uji Coba Modul Literasi Keuangan Keluarga, di Jakarta, Senin (9/10).  

Diharapkan, pelatihan ini nantinya akan meningkatkan keterampilan pengasuhan (parenting) orang tua untuk memenuhi kebutuhan anak usia 0-6 tahun. Untuk diketahui, sosialisasi sekaligus pelatihan modul literasi keuangan keluarga merupakan ikhtiar BKKBN dalam mendukung program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) sesuai dengan Perpres Nomor 60 Tahun 2013.

Ia menjelaskan, salah satu indikator program PAUD HI adalah adanya dukungan dari pemerintah dalam bentuk penyelenggaraan kelas orang tua. Hal ini bisa menjadi wahana berbagi berbagai informasi mengenai kebutuhan esensial anak, termasuk dalam hal intervensi gizi-sensitif.

Karena itu, kegiatan sosialisasi dan pelatihan modul literasi keuangan tersebut tentunya dikaitkan dengan pemenuhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Termasuk soal hak anak usia dini lainnya, seperti derajat kesehatan, gizi, maupun kesiapan anak untuk bersekolah.

Ia berpendapat, orang tua dengan keterampilan parenting yang baik, termasuk memiliki literasi keuangan keluarga akan mampu memprioritaskan pemenuhan kebutuhan esensial anak usia dini dalam berbagai situasi ekonomi.

Di bawah tema Menjadi Orang Tua Hebat, BKKBN menginisiasi kegiatan sosialisasi dan pelatihan modul literasi keuangan keluarga di Kabupaten Sorong dan Raja Ampat tahun 2020 lalu. Langkah ini dijalankan lewat berbagai kegiatan yang ada di PAUD, posyandu, maupun Bina Keluarga Balita (BKB) wilayah setempat dengan total jumlah peserta sebanyak 2.224 orang tua.

Kebutuhan Esensial
 Sementara itu, Lembaga Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) Indonesia mengapresiasi program literasi keuangan keluarga yang diinisiasi oleh BKKBN. Program ini dinilai berhasil mengedukasi orang tua untuk tetap memprioritaskan kebutuhan esensial anak saat pandemi.

Education Specialist untuk Program Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) UNICEF Indonesia Nugroho Indera Warman mengapresiasi kegiatan sosialisasi sekaligus pelatihan modul literasi keuangan keluarga di Kabupaten Sorong dan Raja Ampat. Menurutnya, kegiatan ini menjembatani pemenuhan kebutuhan esensial anak usia dini yang terhambat akibat pandemi covid-19 di tahun 2020.

“Program literasi keuangan keluarga BKKBN menjadi jembatan agar kebutuhan esensial anak tetap terpenuhi di rumah dengan memanfaatkan sumber daya yang ada, termasuk menyisihkan uang yang saat itu terbatas ditambah layanan terkait juga banyak yang tutup,” kata Nugroho.

Lewat program tersebut, BKKBN juga telah mengedukasi orang tua, seputar adaptasi keterampilan pengasuhan (parenting) yang harus menyesuaikan dengan pembatasan sosial berskala besar selama pandemi.

“Kami konfirmasi kepada orang tua yang hadir dan mendapat intervensi pelatihan, mereka semakin percaya diri untuk menyesuaikan pola pengasuhan masing-masing, di samping dapat membedakan mana kebutuhan anak yang prioritas serta memahami konsep menabung untuk anak,” ujar Nugroho.

Untuk mendukung implementasi modul itu, ia menyebutkan UNICEF Indonesia bersama BKKBN tengah mengembangkan program literasi keuangan keluarga secara digital. Program ini diharapkan dapat terintegrasi dengan e-learning management system atau sistem manajemen pelatihan daring milik BKKBN.

Bukan hanya itu, pihaknya juga bekerja sama dengan BKKBN dalam program perubahan perilaku, yakni perubahan program pola pengasuhan (parenting) agar semakin sesuai dengan tuntutan zaman. Salah satu sasarannya ialah semakin menggiatkan aktivitas menabung bagi orang tua, agar kebutuhan esensial anak usia dini dapat terpenuhi semuanya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar