c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

31 Desember 2022

18:00 WIB

Lima Penemuan Ilmiah Paling 'Pecah' Sepanjang Tahun 2022

Mulai dari bakteri raksasa, komputer super paling cepat, hingga temuan-temuan baru tentang lubang hitam (black hole) pun menjadi penemuan paling 'pecah' tahun ini.

Editor: Rendi Widodo

Lima Penemuan Ilmiah Paling 'Pecah' Sepanjang Tahun 2022
Lima Penemuan Ilmiah Paling 'Pecah' Sepanjang Tahun 2022
Penemuan kerangka manusia teramputasi yang menjadi tindakan bedah tertua dari 31.000 tahun lalu. Dok. Science News/T.R. MALONEY ET AL/NATURE 2022

JAKARTA - Setiap tahunnya ragam penemuan ilmiah tercatat dan beberapa di antaranya menjadi penemuan populer diantara para ilmuwan. Tak terkecuali di tahun 2022. Mulai dari bakteri raksasa, komputer super paling cepat, hingga lubang hitam (black hole) paling dekat dengan Bumi pun menjadi penemuan paling 'pecah' tahun ini.

Dikutip dari Science News, berikut ini lima penemuan ilmiah paling populer sepanjang tahun 2022;

Tindakan Bedah Paling Tua
Rekor baru operasi bedah paling tua yang diketahui kembali pecah lewat sebuah tindakan amputasi kaki. Itulah kesimpulan para peneliti setelah menyelidiki kerangka seseorang yang hidup di pulau Kalimantan Indonesia sekitar 31.000 tahun yang lalu. 

Tulang yang terpotong (dengan kasar) di kaki kiri bawah kerangka, menunjukkan bahwa tindakan amputasi itu menyembuh, serta individu tersebut bertahan selama beberapa tahun setelah tindakan bedah.

Penemuan ini memecahkan rekor sebelumnya, di mana ilmuwan menemukan pembedahan paling awal dilakukan pada 15.000 tahun yang lalu.

Raksasa Bakteri Sel Tunggal
Bakteri biasanya tinggal di dunia mikroskopis yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Namun, lain cerita pada Thiomagarita magnifica. 

Dengan panjang rata-rata sekitar satu sentimeter, bakteri yang baru ditemukan ini dapat dilihat dengan mata telanjang. T. magnifica, yang hidup di hutan bakau Lesser Antilles, Karibia, berukuran sekitar 50 kali lebih besar dari spesies bakteri besar lainnya dan 5.000 kali lebih besar dari bakteri biasa. 

Hingga saat ini ilmuwan masih tidak mengetahui mengapa spesies ini berevolusi menjadi raksasa.

Komputer Super Tercepat
Sebuah komputer super bernama Frontier menghasilkan angka dengan kecepatan luar biasa tahun ini. Lewat kekuatan 1,1 triliun operasi per detik, komputer yang digunakan oleh Laboratorium Nasional Oak Ridge di Tennessee ini menjadi komputer exascale (komputer dengan kekuatan operasi di atas 10 pangkat 18 per detik) pertama.

Pengembangan selanjutnya diharapkan akan membuat komputer super yang mampu melakukan 442 kuadriliun operasi per detik. Komputasi exascale diharapkan mengarah pada terobosan dalam segala hal mulai dari ilmu iklim, kesehatan hingga fisika partikel.

Koloni Ikan Terbesar
Jauh di lepas pantai Antartika, ikan es buaya berkumpul di koloni berkembang biak yang luasnya sebesar Kota Orlando, Florida. 

Sekitar 60 juta sarang ikan es buaya (Neopagetopsis ionah) membentang setidaknya 240 kilometer persegi di dasar laut. Normalnya spesies ikan ini hanya berkumpul dalam sebuah koloni yang berisi ratusan sarang. 

Pasokan makanan yang melimpah dan akses ke zona air hangat diduga menjadi penyebab anomali membengkaknya koloni ikan ini.

Lubang Hitam Terdekat
Dengan menyaring data yang dikeluarkan oleh pesawat ruang angkasa Gaia, ahli astrofisika menemukan lubang hitam yang berjarak lebih dari 1.560 tahun cahaya dari Bumi.

Dijuluki Gaia BH1, jaraknya dua kali lebih dekat dari lubang hitam terdekat yang diketahui sebelumnya. 

Rekor baru ini pun mungkin tidak akan bertahan lama. Ada sekitar 100 juta lubang hitam di Bima Sakti yang mana sebagian besarnya belum ditemukan karena tidak terlihat. 

Itu dia lima penemuan ilmiah paling 'pecah' di kalangan para ilmuwan. Di saat kita sehari-hari hanya tertarik pada trending di media sosial, kehidupan para ilmuwan terasa lebih berwarna dengan penemuan-penemuan yang luar biasa.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar