c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

21 September 2024

15:33 WIB

Kolaborasi Seniman Indonesia-Yunani Sebagai Perayaan Persahabatan 

Sebagai bentuk perayaan 75 tahun persahabatan Indonesia dan Yunani, sebuah pameran seni kontemporer akan digelar. Seniman muda dari kedua negara akan berkolaborasi. 

Editor: Satrio Wicaksono

<p>Kolaborasi Seniman Indonesia-Yunani Sebagai Perayaan Persahabatan&nbsp;</p>
<p>Kolaborasi Seniman Indonesia-Yunani Sebagai Perayaan Persahabatan&nbsp;</p>

Pameran seni kontemporer kolaborasi Indonesia-Yunani akan menghadirkan seniman muda kedua negara yaitu Naufal Abshar (Indonesia), Caroline de Souza dan Pavlina Bechrakis (Yunani). (ANTARA/HO/Pensosbud KBRI Athena)

JAKARTA - Merayakan 75 tahun hubungan persahabatan Indonesia dengan Yunani, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Athena menggelar pameran seni kontemporer. Ajang tersebut melibatkan kolaborasi seniman muda dari kedua negara.

Tidak hanya menyoroti keterikatan mendalam antara kedua negara, ajang ini juga menampilkan dialog budaya dinamis yang terus berkembang melalui seni. Hasil dari dialog lintas budaya ini nantinya akan dipamerkan dalam pameran seni spesial, yang akan digelar di Michael Cacoyannis Foundation, Athena, 1-3 Oktober 2024.

Selain lukisan kontemporer, pameran ini juga akan menampilkan karya dari Balinese Traditional Wooden Art on the Hellenes Olive Tree. Karya seni ini merupakan hasil kolaborasi khusus KBRI Athena dan dua seniman Bali dari Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, I Made Nyoman Sumantra dan I Made Nyoman Suparta. Ajang ini mendapatkan dukungan dari Athens School of Fine Arts (ASFA) dan Theon Sensor S.A.

Dua seniman kontemporer asal Yunani, Caroline de Souza dan Pavlina Bechrakis, juga akan berkontribusi dalam kolaborasi ini. Keduanya dikenal karena gaya artistik yang unik dan pengalaman dalam inisiatif pertukaran budaya.

Duta Besar Indonesia untuk Yunani, Bebeb A.K. Nugraha Djunjunan, menekankan pentingnya kolaborasi sebagai medium untuk mengekspresikan budaya kontemporer Indonesia yang kaya, beragam, dan terus berkembang.

"Kolaborasi ini juga mencerminkan persahabatan mendalam yang telah tumbuh selama 75 tahun antara Indonesia dan Yunani. Kami berharap kolaborasi ini akan menginspirasi hubungan budaya yang langgeng dan memperkuat pemahaman yang lebih mendalam antara masyarakat kedua negara," katanya, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (21/9).

Sementara itu, seniman muda kontemporer Indonesia, Naufal Abshar yang terlibat dalam pameran seni tersebut mengungkapkan, kolaborasi memadukan ekspresi kontemporer yang dinamis dari seniman Indonesia dan Yunani, menjembatani jarak geografis untuk mengeksplorasi tema-tema, serta dialog budaya bersama. 

"Dengan menyatukan visi kreatif, kami berharap dapat menggugah pemikiran, menginspirasi kreativitas, dan menantang persepsi tentang batas-batas budaya. Ini adalah kesempatan untuk melibatkan audiens global dan memperlihatkan keindahan dialog artistik yang melampaui batas benua dan lintas generasi," ujarnya.

Naufal sendiri telah memamerkan karyanya di berbagai pameran bergengsi di seluruh dunia. Pendekatan inovatif Naufal telah membuatnya diakui sebagai salah satu seniman muda Indonesia yang paling dikenal karena kemampuannya memadukan humor dan tema-tema yang menggugah pemikiran dalam karyanya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar