25 Januari 2025
12:29 WIB
Kolaborasi Raffi Ahmad Dan BRIN Sosialisasikan Riset Ke Generasi Muda
Raffi Ahmad berkolaborasi dengan BRIN untuk mensosialisasikan hasil-hasil riset ke kalangan muda. Diharapkan menjadi sebagai sebuah motivasi anak-anak muda yang kreatif.
Editor: Satrio Wicaksono
Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko (kiri) bersama pesohor sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Farid Ahmad (kanan). ANTARA/HO-BRIN
JAKARTA - Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Farid Ahmad menjalin kolaborasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dalam mensosialisasikan hasil-hasil riset kepada masyarakat, khususnya para generasi muda.
Raffi menilai bahwa anak muda zaman sekarang harus melek terhadap hasil-hasil riset yang bermanfaat bagi masyarakat. "Ini kesempatan baik buat saya bisa bertemu dengan Pak Handoko (Kepala BRIN), sehingga tahu BRIN itu seperti ini," kata Raffi, dikutip dari Antara, Sabtu (25/1).
Dikatakan, dirinya antusias melakukan kolaborasi bersama BRIN, sebab menurutnya kegiatan riset dan inovasi sejatinya sudah melekat pada kehidupan masyarakat.
"Saya sangat ingin bersama BRIN ini berkolaborasi untuk menjadikan program kerja, khususnya di bagian saya, pembinaan generasi muda dan pekerja seni, kita berkolaborasi bareng, kita membuat program bareng, untuk mensosialisasikan ke daerah-daerah," ujarnya.
Sementara itu, Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko memberikan apresiasi atas kunjungan Raffi dan menyambut baik rencana kolaborasi dalam mensosialisasikan hasil riset dan inovasi kepada masyarakat, khususnya para generasi muda.
Ia mengatakan kegiatan riset itu sangat erat dengan aktivitas anak muda, karena pada umumnya anak muda selalu kreatif, dan kegiatan riset itu membutuhkan upaya yang kreatif.
Selain itu, lanjut Handoko, kegiatan riset tidak hanya terkait dengan teknologi digital, melainkan di bidang seni pun juga ada risetnya. Ia memberi contoh, di antaranya melalui salah satu riset di bidang seni, seperti mempelajari nilai-nilai filosofis dari tarian daerah. Dari hasil penelitian tersebut, ditemukan bahwa tarian-tarian daerah itu mempunyai banyak makna yang tersimpan di dalamnya.
"Kami mempunyai program akuisisi pengetahuan lokal yang mengeksplorasi, menggali kembali budaya-budaya lokal, mendokumentasikannya dan mempelajarinya secara saintifik," ungkapnya.
Melalui kolaborasi ini, Handoko berharap para generasi muda bisa lebih banyak mengetahui tentang hasil-hasil riset dan inovasi BRIN, serta menjadi tertarik pada aktivitas riset dan inovasi sejak dini.