27 Januari 2022
13:43 WIB
Penulis: Arief Tirtana
Editor: Satrio Wicaksono
JAKARTA – Dalam acara virtual bertajuk "Rise to the Challenge", Xiaomi meluncurkan deratan ponsel pintar (smartphone) terbarunya dalam seri Redmi Note 11 secara global, Rabu (26/1) malam. Ada empat tipe berbeda yang dikeluarkan Xiaomi dalam seri ponsel yang masuk dalam kelas menengah tersebut.
Redmi Note 11
Pertama, Redmi Note 11 tanpa embel-embel apapun di belakangnya, yang merupakan tipe standar. Xiaomi membekali Redmi Note 11 dengan salah satu chipset terbaru dari Qualcomm, yakni Snapdragon 680. Cip ini dibangun menggunakan arsitektur 6 nm dan telah terdapat Adreno 619, GPU (graphic processing unit) yang juga dapat ditemukan pada chipset di kelas yang lebih tinggi Snapdragon 730 dan 732G.
Kelebihan juga ada pada ukuran layar, di mana dengan ukuran 6,43 inci Redmi Note sudah menggunakan panel layar AMOLED. Layar tersebut telah mendukung kualitas gambar Full HD Plus, refresh rate 90 Hz dan touch sampling rate 360 Hz, tingkat kecerahan cahaya mencapai 1.000 nits, spektrum warna DCI-P3, dan juga telah dilengkapi pelindung Corning Gorilla Glass.
Bertenaga baterai berkapasitas 5.000 mAh, smartphone ini juga telah mendukung fitur fast charging 33 Watt. Fitur yang diklaim Xiaomi membuat ponsel pintar barunya ini mampu mengisi daya dari kondisi nol hingga penuh hanya dalam waktu 58 menit. Sekaligus peningkatan yang cukup signifikan dibanding fitur sejenis yang sebelumnya ada di Redmi Note 10, yang memerlukan waktu 79 menit untuk terisi penuh.
Untuk urusan kamera, ponsel pintar Xiaomi yang telah mengantongi sertifikasi IP53 tahan air dan debu ini memiliki kamera utama 50 MP, yang dilengkapi kamera macro 2 MP, kamera depth 2 MP, dan kamera depan model punch 13 MP.
Dengan RAM dan Memory mulai dari 4GB/64GB, Redmi Note 11 termurah dibanderol dengan harga US$ 179 atau sekitar Rp2,5 juta. Pilihan lainnya 8/GB/128 GB seharga US$ 1999 (Rp2,8 juta),dan 6GB/128 GB seharga US$ 229 (Rp3,2 juta).
Baca juga: Xiaomi Rilis Redmi Buds 3 dan Watch 2 Lite
Redmi Note 11S
Buat yang memiliki budget lebih, Xiaomi menawarkan seri Redmi Note 11S. Berbekal embel-embel huruf "S" di belakangnya, secara spesifikasi sebenarnya tidak banyak yang berbeda dengan tipe Redmi Note 11. Mulai dari layar 6,43 inci yang sudah AMOLED dan dengan segala kemampuannya, hingga fitur fast charging yang juga serupa.
Hanya saja dari segi kualitas kamera, Redmi Note 11S ini jauh lebih unggul, disematkan kamera utama 108 MP, kamera macro 2 MP, kamera depth 2 MP, dan kamera depan model punch 13 MP. Kualitas kamera tersebut melengkapi cip yang juga lebih baik dengan menggunakan chipset MediaTek Helio G96, yang bahkan juga lebih baik dari Snapdargon 732G.
Perbedaan selanjutnya ada pada pilihan RAM dan kapasitas memori. Di mana Xiaomi menyediakan pilihan mulai dari 6 GB/64 GB yang seharga US$ 249 (sekitar Rp 3,5 juta), 6 GB/128 GB seharga US$ 279 (Rp 4 juta), dan 8 GB/128 GB dengan harga US$ 299 (Rp 4,2 juta).
Sayangnya baik Redmi Note 11S maupun Redmi Note 11, dipastikan tidak mendukung kemampuan 5G, seperti yang sempat dirumorkan sebelumnya.
Baca juga: Laku Keras, Ini Perbandingan Varian Redmi Note 11
Redmi Note 11 Pro 5G dan Redmi Note 11 Pro
Untuk yang menginginkan kemampuan 5G, Xiaomi menghadirkannya pada tipe tertinggi dengan nama Redmi Note 11 Pro 5G. Tipe ini dijual mulai harga US$ 329 (Rp4,7 juta) untuk RAM 6GB/64GB, hingga termahal US$ 379 (Rp5,4 juta) untuk RAM 8GB/128 GB, smartphone ini memiliki sejumlah keunggulan di banding tipe lainnya dalam seri ponsel terbaru Xiaomi ini.
Selain kemampuan 5G, kelebihan ada pada susunan kameranya. Meski menggunakan kamera utama 108MP yang serupa dengan Redmi Note 11S, seri Pro 5G ini dilengkapi dengan kamera ultra-wide 8 MP dengan bidang pandang 118 derajat, kamera makro 2 MP dan kamera selfie 16 MP. Rangkaian kamera tersebut lengkap dengan berbagai fitur pendukung yang mencakup Night Mode 2.0, bokeh, hingga portrait mode.
Untuk urusan layar, meski secara kemampuan sama dengan tipe sebelumnya, seri Pro 5G memiliki layar yang lebih besar dengan ukuran 6,67 inci. Layar berpanel AMOLED ini memiliki refresh rate 120 Hz dan touch sampling rate 360 Hz, tingkat kecerahan cahaya 1.200 nits, spektrum warna DCI-P3 gamut, dan juga telah dilindungi Gorilla Glass 5.
Kelebihan juga ada pada fitur fast charging. Meski sama dengandua tipe sebelumnya yang memiliki baterai 5.000 mAh, kemampuan fast charging Redmi Note 11 Pro 5G ini menggunakan daya 67 Watt. Dengan begitu, hanya memerlukan waktu 15 menit, agar ponsel bisa terisi mencapai 51%.
Baca juga: Spesifikasi Smartphone 5G Termurah Xiaomi, Redmi Note 10 5G
Xiaomi juga turut menyertakan fitur liquid cool yang diklaim dapat menjaga suhu perangkat tetap stabil saat melakukan pengisian data. Selain keberadaan fitur NFC, port jack 3,5 mm, sensor pemindai sidik jari di samping bodi, dual speaker, serta sertifikasi IP53 tahan air dan debu.
Untuk urusan tenaga, smartphone ini dipastikan menggunakan chipset terbaik untuk ponsel pintar kelas menengah, yakni Qualcomm Snapdragon 695 yang baru diluncurkan Oktober 2021 lalu. Chipset tersebut juga yang menjadi pembeda dengan tipe "Redmi Note 11 Pro" yang menggunakan chipset Helio G96 buatan MediaTek.
Perbedaan lainnya ada pada spesifikasi kamera, di mana Redmi Note 11 Pro hanya memiliki kamera utama 108 MP, berdampingan dengan kamera makro 2 MP, kamera depth 2 MP, dan dan kamera selfie 16 MP di depannya.
Di luar itu, tidak ada perbedaan spesifikasi lainnya antara Redmi Note 11 Pro dengan versi 5G-nya. Selain tentunya harga yang sedikit lebih murah, mulai dari US$ 299 (sekitar Rp 4,2 juta) untuk RAM 6 GB/64 GB, US$ 329 (sekitar Rp 4,7 juta) untuk 6 GB/128 GB, dan US$349 (sekitar Rp 5 juta) untuk 8 GB/128 GB.
Baik Redmi Note 11 Pro 5G dan juga Redmi Note 11 Pro, akan mulai dipasarkan Xiaomi pada bulan Februari mendatang. Di saat Redmi Note 11 dan Redmi Note 11S meluncur lebih cepat akhir bulan ini.