c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

02 Agustus 2025

11:58 WIB

Ingin Ikut Upacara Kemerdekaan Di Istana, Begini Caranya

Pemerintah menyediakan kuota 8 ribu peserta upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia secara langsung di Istana Negara, Jakarta untuk masyarakat umum. Mau ikut, begini caranya. 

Penulis: Aldiansyah Nurrahman

Editor: Satrio Wicaksono

<p id="isPasted">Ingin Ikut Upacara Kemerdekaan Di Istana, Begini Caranya</p>
<p id="isPasted">Ingin Ikut Upacara Kemerdekaan Di Istana, Begini Caranya</p>

Anggota Paskibraka 2024 Livenia Evelyn Kurniawan bersama anggota Paskibraka lainnya membawa duplikat Bendera Pusaka di lapangan upacara Istana Negara IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8/2024). Antara Foto/Hafidz Mubarak A


JAKARTA - Mengikuti upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia secara langsung di Istana Negara, Jakarta merupakan pengalaman yang langka. Kesempatan masyarakat untuk merasakan itu dipastikan bisa didapatkan masyarakat umum pada HUT RI ke-80 ini.

Pemerintah mengumumkan membuka kesempatan masyarakat umum mengikuti upacara kemerdekaan di Istana Negara pada 17 Agustus 2025. Kuota yang disediakan pemerintah untuk masyarakat umum mencapai 80% dari 8 ribu peserta upacara.

Wamensesneg Juri Ardiantoro menjelaskan masyarakat yang ingin menghadiri acara detik-detik proklamasi di Istana Negara dapat melakukan pendaftaran dari melalui aplikasi Pandang Istana. Pendaftaran akan dibuka pada 4 Agustus 2025.

“Jadi kepada masyarakat umum, kami ingin mengimbau jika berminat menjadi peserta upacara detik-detik proklamasi ke-80, nanti siap-siap untuk war undangan HUT ke-80 RI mulai tanggal 4 Agustus 2025,” jelasnya, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/8).

Namun, bagi masyarakat yang belum berkesempatan hadir langsung dalam upacara di Istana Negara, kata Juri tidak perlu berkecil hati. Sebab, masyarakat bisa menikmati pesta rakyat sehari semalam di kawasan Tugu Monas, Jakarta 17 Agustus 2025.

Pesta rakyat di Monas akan diisi dengan berbagai perlombaan, panggung hiburan, kuliner gratis dari UMKM, dan pertunjukan kembang api pada malam harinya.

Dia menjelaskan, kuota 80% dari 8 ribu undangan untuk masyarakat umum ini berarti mengurangi kuota untuk pejabat. Hal ini atas permintaan Presiden Prabowo Subianto yang ingin memberikan kegiatan yang inklusif.

“Rangkaian Upacara detik-detik proklamasi di Istana akan diisi oleh berbagai kegiatan dan kegiatan ini betul-betul akan dikemas secara inklusif melibatkan partisipasi masyarakat seluas-luasnya,” ujarnya.

Juri menjelaskan, rangkaian kemeriahan dan kegembiraan upacara HUT RI akan menampilkan pagelaran kesenian dan budaya Indonesia yang menggambarkan Bhineka Tunggal Ika di halaman Istana Negara.

Sementara di halaman tengah akan diselenggarakan pesta rakyat setelah upacara di pagi hari. Berbagai hidangan akan disajikan bagi masyarakat peserta upacara.

“Penyiapan hidangan juga melibatkan pedagang kaki lima yang sehari-hari berjualan di sekitar Istana, di sekitar Monas, dan sekitarnya. Pesta rakyat ini adalah yang pertama kalinya diselenggarakan dalam perayaan Hut RI di Istana Presiden,” pungkasnya.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar