Indonesia Peringkat Ketiga Destinasi Scuba Diving Terbaik Dunia

JAKARTA – Platform layanan keuangan yang berbasis di UK, Confused, belum lama ini merilis berbagai destinasi scuba di dunia dengan jumlah spesies laut terbanyak dan layak untuk dikunjungi. Hasilnya, Indonesia menempati posisi ketiga setelah Great Barrier Reef di Australia dan Kepulauan Channel serta Hawaii yang ada di Amerika Serikat.

Tidak sendiri, sebenarnya Jepang dan Taiwan juga menduduki peringkat yang sama. Ketiga negara ini disorot lantaran memiliki wilayah perairan laut yang saling berhubungan. Di mana ketiganya masuk dalam kawasan The Coral Triangle, yang diyakini menjadi rumah bagi 76% spesies terumbu karang dunia.

Di kawasan Coral Triangle, terdapat 15 spesies karang endemik regional atau jenis terumbu karang yang tidak ditemukan di tempat lain. Selain juga terdapat 2.228 spesies ikan terumbu karang, dari total 6.000 spesies yang ada di dunia.

Wilayah Indonesia secara spesifik disebut sebagai lokasi primadona  scuba diving, yakni Raja Ampat dan Taman Nasional Komodo, yang menjadi rumah bagi spesies kuda laut dan pari manta.

Setelah Indonesia, Jepang, dan Taiwan, negara selanjutnya yang dinobatkan menjadi destinasi scuba diving terbaik adalah Papua Nugini dan Filipina, yang juga masuk dalam lingkup Coral Triangle, Mesir, Malaysia, dan Kaledonia Baru.

Deretan Lokasi Scuba Diving Terbaik Indonesia
Membahas lebih detail mengenai spot scuba diving di Indonesia, lokasi pertama yang sudah tidak asing lagi dan disorot adalah Raja Ampat di Papua Barat.

Perairan Raja Ampat diyakini memiliki lebih dari 1.318 jenis ikan, 699 jenis moluska, serta 537 jenis terumbu karang, yang membuat kawasan ini juga pernah dinobatkan sebagai spot selam terbaik di dunia versi CNN pada tahun 2015 silam.

Setelahnya, ada Pulau Bunaken di Sulawesi Utara dengan area taman laut yang menyimpan lebih dari 90 spesies ikan seperti ekor kuning, goropa, emperor angelfish, almaco jack, spotted seahorse, dan masih banyak jenis lain yang ada di tempat ini.

Tak jauh dari Sulawesi Utara, tepatnya di Maluku, destinasi serupa yang tak kalah populer sebagai tempat scuba diving adalah Taman Laut Banda, yang memiliki sekitar 310 jenis terumbu karang dan 871 jenis ikan.

Kerap dijuluki juga sebagai surga dari bawah laut, daya tarik lainnya yang berada di Taman Laut Banda adalah keberadaan hammerhead shark atau hiu kepala martil yang dapat ditemui oleh para penyelam.