Het Snoephuis, Tempat 'Nongkrong' Bangsawan Belanda Tempo Dulu

JAKARTA - Kota Kembang masih punya banyak bangunan bersejarah yang sudah ada sejak zaman pendudukan Belanda, namun masih eksis hingga kini baik sebagai destinasi wisata hingga tempat 'nongkrong', salah satunya adalah Het Snoephuis yang berada di kawasan Jalan Braga.

Bukan hanya menyuguhkan kesan bangunan bersejarah khas Belanda dari luar, begitu memasuki toko roti yang sejajar dengan bangunan serupa di samping kanan dan kirinya ini, pengunjung akan disambut dengan desain interior bernuansa art-deco sekaligus neoklasik.

Sejumlah perlengkapan seperti lampu gantung, kursi dan meja untuk pengunjung menikmati roti, etalase yang memajang roti, hingga mesin kasir di toko ini benar-benar masih terlihat kuno. Meski begitu, justru hal ini yang menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Bukan hanya dari segi interior saja, dari segi hidangan roti yang dijual, rupanya dalam proses pembuatan, resep, hingga nama menu beberapa masih menggunakan istilah penamaan era Belanda, misalnya janhagel atau sejenis kue kering klasik khas Belanda, kletskoppen atau kue manis dengan bentuk tipis bulat, dan lainnya.

Sementara itu di masa kini, Het Snoephuis juga menjual roti-roti yang disesuaikan dengan perkembangan zaman, namun tanpa menggunakan zat kimia tambahan, dan hanya menggunakan bahan alami seperti ragi.

Tentu saja selain roti, sebagai pendamping saat sedang 'nongkrong' di sini pengunjung juga dapat menikmati aneka minuman seperti kopi dan es krim.

Tempat Nongkrong Bangsawan 

Het Snoephuis yang kini lebih dikenal juga dengan nama Sumber Hidangan, sudah beroperasi sejak tahun 1929, tempat ini sebenarnya merupakan toko roti yang dulunya banyak menjadi langganan para bangsawan Belanda.

Hal tersebut diungkapkan dalam buku berjudul "Nostalgia Bragaweg Tempo Doloe 1930-1950", karangan Sudarsono Katam. Perlu diketahui, bahwa Bragaweg adalah nama Jalan Braga tempo dulu.

Dituliskan jika awalnya Het Snoephuis berlokasi di Jalan Bragaweg nomor 24, kemudian pindah ke bangunan nomor 22 yang menjadi tempat permanen hingga kini.

Dulunya, Het Snoephuis merupakan salah satu tempat berkumpul orang Belanda di Bandung, mulai dari Preanger Planter (keluarga konglomerat pengusaha perkebunan teh), pengusaha, hingga pegawai pemerintah.

Potret kejayaan toko roti ini juga akan terlihat oleh pengunjung, lantaran di salah satu sudut toko terdapat lemari berisikan foto-foto lawas dengan potret Het Snoephuis yang dulunya sangat ramai dipadati tamu yang membeli roti sekaligus menikmatinya di kursi dan meja yang ada.

Baru di tahun 1960-an, nama tempat bersejarah ini berganti menjadi Sumber Hidangan. Meski demikian, masih banyak kalangan orang tua yang menyebut atau lebih mengenal tempat ini dengan nama Het Snoephuis.