Hal Yang Perlu Diperhatikan Pelari Pemula Sebelum Maraton

JAKARTA - Lari maraton sekarang tidak hanya diikuti oleh atlet profesional saja. Belakangan, olahraga ini memang semakin populer di kalangan banyak orang.

Bahkan, saat ini sudah banyak acara lari yang diselenggarakan, menarik ribuan peserta dari seluruh dunia. Terutama, acara lari tersebut banyak memfasilitasi pelari baru dengan kategori yang lebih ringan dan jarak yang lebih pendek.

Seperti diketahui, untuk kategori profesional, biasanya jarak yang ditempuh adalah 42,195 kilometer, sesuai dengan standar maraton internasional. Sementara itu, untuk kategori pelari baru, jarak yang ditempuh biasanya lebih pendek, seperti 5 kilometer atau 10 kilometer untuk memudahkan mereka berpartisipasi dan menikmati pengalaman berlari.

Untuk mengikuti kompetisi maraton, Marina Dewi Salim selaku World Major Marathon Runner menjelaskan bahwa ajang lari maraton bukanlah acara lari santai sehingga diperlukan kerja sama antara tubuh prima, fisik mantap, dan mental kuat.

Oleh karena itu, diperlukan persiapan yang matang baik untuk pemula maupun profesional yang harus dilakukan yakni berbagai jenis latihan secara rutin.

"Tidak hanya latihan lari untuk mengatur pernapasan, tetapi juga melengkapi rangkaian latihan seperti fisik, pernapasan, dan strength conditioning untuk mempertahankan stamina tubuh selama berlari," ujar Marina kepada Validnews.id beberapa waktu lalu.

Sama seperti cabang olahraga lainnya, lari tidak hanya mengandalkan kemampuan fisik namun juga mental, sehingga pastikan untuk selalu beristirahat dengan cukup dan memantau asupan gizi.

"Banyak ahli gizi menyarankan asupan yang perlu diperhatikan salah satunya termasuk memastikan kandungan protein cukup 10-12%, lemak 1-20%, hidrat arang 60-70% dari total kalori, serta cairan gula dikonsumsi dalam konsentrasi rendah," tuturnya.

Sementara itu, untuk latihan bagi pemula yang perlu disiapkan sebelum mengikuti maraton adalah lari secara rutin 3-5 kali seminggu selama empat bulan. Dengan membangun jarak tempuh mingguan mereka hingga 80 km.

"Jarak lari maraton untuk profesional adalah 42,195 km. Bagi pemula yang ingin mencapai jarak tersebut, penting untuk memulai dengan perlahan dan tidak terburu-buru," tegasnya.

Dia juga mengimbau agar mempertahankan irama dan kecepatan yang stabil agar energi dapat terdistribusi dengan baik hingga mencapai garis finish. Selain itu, penting untuk menjaga keadaan mental tetap tenang dan menghindari stres yang berlebihan.

"Nikmati setiap momen dalam lari maraton, atur napas dengan baik, dan lakukan yang terbaik dalam setiap langkahnya," pungkasnya.