13 Februari 2025
11:11 WIB
Gunakan Kipas Angin Untuk Hilangkan Bau Apek Pakaian
Di musim hujan, potensi pakaian berbau apek sangat mungkin terjadi karena kondisi lembap. Salah satu cara untuk mengurangi risiko tersebut dengan menggunakan kipas angin.
Editor: Satrio Wicaksono
Menghilangkan bau tak sedap keringkan dengan kipas angin. ANTARA/Alina Matveycheva/pexel.com/pri.
JAKARTA - Di musim hujan, risiko pakaian berbau apek mungkin terjadi karena lembap. Salah satu solusi untuk mengurangi risiko tersebut adalah menggunakan kipas angin di tempat menjemur pakaian.
"Salah satunya dengan bantuan kipas angin di tempat jemuran dan saya lebih suka jemur di dalam ruangan yang punya sirkulasi udara yang cukup baik," kata pemilik usaha Modern Laundry, Dike Ayu Ratnasari.
Dike menyarankan sebaiknya ruangan dibuat terang atau terdapat cahaya lampu di sana. Selain itu, perhatikan jarak antara satu pakaian dan lainnya saat menjemur agar tak terlalu mepet atau rapat.
"Jemurnya juga harus dengan hanger dan jaraknya jangan terlalu mepet supaya semua terkena angin. Jadi bisa kering maksimal dan tidak apek," ujarnya, dikutip dari Antara.
Hal lain yang juga harus diperhatikan, yakni jangan menumpuk pakaian kotor karena kotoran dan keringat bisa membuat pakaian menjadi lembap sehingga menyebabkannya berjamur dan bau.
Lalu, saat akan mencuci, Dike berpesan agar jangan berlebihan memakai detergen dengan pewangi atau anti-apek serta menggunakan pelembut dan pewangi konsentrat. "Setelah pakaian kering, setrikalah sembari menyemprotkan pewangi sebelum disimpan di dalam lemari," katanya.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika telah (BMKG) menyampaikan musim hujan diprakirakan terjadi hingga akhir Maret 2025. Kemudian puncak musim hujan di sebagian besar wilayah Indonesia terjadi di bulan Januari hingga Februari sehingga saat ini masih menghadapi puncak musim hujan.
Karena itu, BMKG mengimbau masyarakat termasuk di Jakarta tetap waspada potensi terjadinya cuaca ekstrem yang masih terus berulang dan hampir merata di seluruh wilayah Indonesia.