JAKARTA - Canon menghadirkan kamera mirrorless terbarunya di pasar Tanah Air, EOS R50 V, Selasa (22/4). Hadir melalui distributor tunggal produk pencitraan digitalnya di Indonesia, PT Datascrip, kamera ini menawarkan keunggulan sebagai mirrorless berukuran kompak, namun dengan sejumlah fitur layaknya kamera sinema profesional.
Dalam hal fitur, EOS R50 V ini merupakan kamera yang bisa dikategorikan video-sentris. Di mana berbagai fiturnya lebih banyak membawa keunggulan dalam hal mengambil video, alih-alih foto.
Seperti yang dikatakan Canon Business Unit Director PT Datascrip, Monica Aryasetiawan dalam momen peluncuran, kamera ini memang menjadi salah satu produk yang dibawa mereka ke Indonesia untuk mendukung upaya konten kreator dalam menciptakan karya yang unik dengan kualitas visual profesional.
"Kami yakin, kamera ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas karya para kreator konten Tanah Air, tapi juga akan mendorong lahirnya kreator konten generasi baru dengan karya-karya unik," kata Monica Aryasetiawan.
Fitur atau spesifikasi utama yang membuat EOS R50 V disebut layaknya kamera profesional, ada pada bagian sensornya. Di mana kamera ini dibekali sensor APS-C 24,2 megapiksel, atau merupakan serupa dengan sensor Super 35mm yang digunakan pada kamera sinema seperti Canon EOS C70. Selain itu, EOS R50 V merupakan kamera pertama di kelasnya yang punya sejumlah fitur kamera Cinema EOS.
Karena dihadirkan untuk konten kreator, kamera ini juga didesain dengan ukuran yang kompak. Dengan desain yang ramping, bobot ringan hanya 551 gram, serta tanpa keberadaan viewfinder, terdapat tempat pemasangan dudukan tripod secara vertikal, dan bisa menggunakan berbagai lensa, hingga lensa VR (virtual reality) sekalipun.
Pengoperasian kamera ini juga dibuat mudah dengan tombol-tombol khusus untuk keperluan pengambilan video. Misalnya, ada dial mode yang dipusatkan untuk berganti mode pengambilan video secara cepat dan tombol khusus sekali sentuh untuk masuk ke fitur live streaming.
Ada juga tuas atau level zoom untuk mengontrol zoom pada lensa, yang berguna untuk membuat video kreatif dengan transisi yang halus. Keberadaan tombol-tombol tersebut ditata sedemikian rupa agar kamera tetap mudah dioperasikan dengan menggunakan satu tangan.
Kemampuan fokus kamera ini juga menjadi satu yang menarik. Sebab Canon telah menyematkan sistem fokus otomatis Dual Pixel CMOS AF II dan Movie Digital IS, yang akurat dan stabil.
Ada pula mode Movie for Close-up Demo yang bisa mengatur fokus kamera dengan baik dan cepat. Ini akan sangat membantu konten kreator yang biasa membuat video review produk, sehingga mereka bisa menunjukan produk yang sedang diulas di depan kamera, tanpa perlu menutup wajah mereka dengan tangan untuk mengatur fokus video, agar mengarah ke produk tersebut.
Serta Register People Priority yang memprioritaskan fokus kamera kepada individu yang sudah didaftarkan sebelum pengambilan video, sehingga sangat membantu saat pengambilan gambar di lokasi ramai seperti konser atau pertandingan olahraga.
EOS R50 V juga hadir dengan fitur mode Smooth Skin dan 14 filter warna, mode Slow & Fast Motion yang menghadirkan pembuatan video slow motion Full HD dengan kecepatan hingga 1/5x dan 4K dengan kecepatan 1/2,5x, juga fitur video timelapse 4K yang gerakannya dipercepat hingga 60x.
Kamera ini juga telah dilengkapi mode perekaman yang menghadirkan proses pasca-produksi yang lebih canggih, seperti mode Canon Log 3 10-bit. Mode ini mampu membantu pengguna merekam rentang dinamis yang lebih luas, sehingga cocok untuk gradasi warna, video 4K 30p oversampling berkualitas tinggi yang tidak dipotong dan video 4K 60p yang dipotong, serta gerakan lambat hingga Full HD 100p/120p.
Terkait proses pasca produksi, EOS R50 V juga memiliki fitur-fitur Cinema EOS, seperti Custom Pictures dan LUT, dua mode perekaman video HDR standar industri (HDR PQ dan HLG), penggunaan format perekaman XF-HEVC S / XF-AVC S, serta alat bantu tampilan profesional seperti false color.
Di tengah maraknya konten kreator live streaming, EOS R50 V ini juga hadir dengan kemampuan yang mendukung. Misalnya sudah bisa dihubungkan langsung ke ponsel yang sudah dipasang aplikasi Camera Connect melalui Bluetooth atau USB-C. Sehingga dapat digunakan sebagai webcam untuk live streaming. Termasuk bisa dihubungkan ke PC untuk live.
EOS R50 V juga kompatibel dengan aplikasi Live Switcher Mobile Multi-Camera, sehingga pengguna dapat menggabungkan streaming video dari kamera dengan video dari perangkat cerdas lainnya untuk multi-angle live streaming.
Dengan kemampuannya, Canon EOS R50 V dibanderol dengan harga Rp 12.999.000 (Body Only). Juga tersedia dengan paket penjualan termasuk lensa RF-S14-30mm f/4-6.3 IS STM PZ, dengan harga Rp 16.999.000.