27 April 2022
16:19 WIB
Penulis: Gemma Fitri Purbaya
Editor: Satrio Wicaksono
JAKARTA - Dosis tunggal AZD7442 dari AstraZeneca secara signifikan melindungi dari gejala Covid-19 selama setidaknya enam bulan dalam uji klinik PROVENT Fase III pada populasi tinggi.
Begitu pun pada uji klinik profilaksis atau pencegahan pra-pajanan yang mengurangi risiko gejala covid-19 tanpa penyakit parah atau kematian akibat Covid-19. Hal ini dipublikasikan dalam New England Journal of Medicine pada 20 April 2022 lalu.
Hasil dari uji klinik profilaksis PROVENT Fase III dari AZD7442 (tixagevimab dan cilgavimab) mengurangi risiko pengembangan gejala covid-19 hingga 77% dalam analisis primer dan 83% pada analisis tindak lanjut enam bulan.
Sementara itu, pada kelompok plasebo, terdapat lima kasus parah atau kritis, tujuh rawat inap, dan dua kematian akibat covid-19.
Menariknya, lebih dari 75% peserta penelitian PROVENT memiliki riwayat penyakit penyerta yang menempatkan mereka pada risiko tinggi menderita covid-19 yang parah.
Terutama, mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang terganggu dan mereka yang mempunyai respon kekebalan tubuh yang tidak memadai terhadap vaksinasi, seperti orang dengan kanker, pasien transplantasi, dan mereka yang mengonsumsi obat imunosupresif.
Data farmakokinetik tambahan menunjukkan konsentrasi AZD7442 meningkat secara stabil di dalam serum selama enam bulan setelah pemberian. Hal ini didukung pernyataan yang menunjukkan dosis tunggal dapat memberikan perlindungan jangka panjang terhadap covid-19 setidaknya selama enam bulan.
"Data penting yang diterbitkan New England Journal of Medicine ini memberikan keyakinan bahwa satu dosis AZD7442 intramuskular dapat memberikan perlindungan jangka panjang bagi populasi yang rentan. Selain itu, AZD7442 juga telah terbukti menetralkan BA.2, varian dominan Covid-19 yang beredar saat ini," tutur Profesor Pediatri dari Fakultas Kedokteran Universitas Colorado Amerika Serikat dan Peneliti Utama PROVENT, Myron J. Levin, MD, dalam keterangannya, Rabu (27/4).
Sebelumnya, AstraZeneca telah mengumumkan hasil positif tingkat tinggi dari uji klinik TACKLE Phase III dalam pengobatan covid-19 ringan hingga sedang.
Hasil lengkapnya saat ini masih dipresentasikan di Kongres Mikrobiologi Klinis dan Penyakit Menular Eropa dan telah diajukan untuk dipublikasikan dalam jurnal medis peer-reviewed.