c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

24 Juli 2024

14:06 WIB

Dokter Sebut Konsumsi Kecubung Lebih Berbahaya Dari Ganja

Seseorang dapat meninggal dunia jika mengonsumsinya secara berlebihan karena terjadi depresi pernapasan dan pelumpuhan pada saluran pernapasan.

Penulis: Gemma Fitri Purbaya

Editor: Rendi Widodo

<p>Dokter Sebut Konsumsi Kecubung Lebih Berbahaya Dari Ganja</p>
<p>Dokter Sebut Konsumsi Kecubung Lebih Berbahaya Dari Ganja</p>

Tanaman kecubung yang memiliki efek samping halusinasi atau kebingungan mental. Shutterstock/Malkiya

JAKARTA - Beberapa waktu lalu sempat ramai di media sosial tentang puluhan warga yang dibawa ke rumah sakit jiwa karena diduga mengonsumsi kecubung. Disebutkan kalau para warga itu mengalami halusinasi dan tidak sedikit diantaranya meninggal dunia akibat mengonsumsi tanaman tersebut.

Walaupun ternyata diketahui jika mereka tidak mengonsumsi kecubung melainkan pil putih tanpa merek, masih banyak orang tidak mengetahui efek dari konsumsi tanaman kecubung. Hal tersebut dikatakan oleh psikiater konsultan adiksi RSJ Sambang Lihum Banjarmasin dr. Firdaus Yamani.

Salah satu dampak dari konsumsi kecubung adalah berhalusinasi, sama halnya seperti seseorang mengonsumsi ganja.

"Kecubung dengan ganja itu efeknya sama-sama halusinogenik, menyebabkan halusinasi visual atau penglihatan, seperti bicara meracau dan gelisah," kata dr. Firdaus dalam webinar beberapa waktu lalu.

Hanya saja, meski mempunyai efek yang sama tetapi kandungan yang terdapat pada ganja dan kecubung berbeda. Kalau di kecubung terdapat scopolamine, di ganja ada yang namanya stabominoid.

Selain itu, dibandingkan dengan ganja mengonsumsi kecubung juga lebih berbahaya. Atropin yang ada pada kecubung selain memberikan efek halusinasi juga memiliki sejumlah dampak pada tubuh.

"Seperti tekanan darah tinggi, suhu tubuh meningkat, dan lainnya. Ini jelas berbeda dengan ganja karena fisiknya tidak terlalu terdampak kecuali dikonsumsi jangka panjang, yakni bisa menurunkan daya tahan tubuh," dr. Firdaus menambahkan.

Maka dari itu, dia menekankan agar masyarakat tidak mengonsumsi ganja maupun kecubung. Kedua barang tersebut pun sudah dilarang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan dapat menyebabkan kematian apabila dikonsumsi berlebihan.

Pada kecubung, seseorang dapat meninggal dunia jika mengonsumsinya secara berlebihan karena terjadi depresi pernapasan dan pelumpuhan pada saluran pernapasan yang menyebabkan gagal napas. Hal inilah yang menyebabkan kematian pada konsumsi tanaman kecubung.

Kecubung sendiri adalah tanaman yang sering kali dijadikan hiasan di Indonesia karena mempunyai bentuk bunga yang indah, tetapi masih sedikit masyarakat yang mengetahui dampak dari konsumsi tanaman ini.

Maka dari itu, perlu kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengedukasi masyarakat dalam mengonsumsi tanaman ini karena maraknya kasus konsumsi kecubung sangat berbahaya apabila dibiarkan begitu saja.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar