Dacia Sandero Menggeser Dominasi VW

JAKARTA – Pernahkah Anda mendengar mobil dengan merek Dacia? Sebagai orang Indonesia, merek mobil yang satu ini akan terdengar asing. Kita sering mendengar merek-merek seperti Toyota, Honda, Mazda, Nissan, dan Mitsubishi, tapi tidak yang satu ini. 

Dacia adalah brand otomotif ternama produksi Romania yang kini merajai pasar mobil di Eropa. 

Salah satu produk andalannya, Dacia Sandero adalah mobil dengan tingkat penjualan terbaik di Eropa. Kehadirannya bahkan menggeser Volkswagen Golf yang notabene adalah raja mobil di benua biru. Kini, dalam tingkat penjualan, VW Golf berada di posisi kedua di bawah Dalcia Sandero.

Dilansir Autoblog, VW Golf mengalami tingkat penurunan penjualan yang cukup signifikan tahun ini di mana angkanya turun 37% dibandingkan tahun 2020, dan 395 dibandingkan tahun 2019. Unit yang terjual sebanyak 19.425. 

Saudara Golf, yakni VW T-Roc dan T-Cross kini masing-masing berada di urutan ke-5 dan ke-7 untuk penjualan terbaik di Eropa. Meski demikian, T-Roc mengalami penurunan penjualan sebesar 17% dibandingkan tahun lalu, sementara T-Cross mengalami kenaikan sebesar 12%.

Renault, salah satu merek mobil ternama juga mengalami penurunan penjualan. Penurunan itu bahkan menyentuh angka 54%. Kemudian ada Ford dengan penurunan penjualan sebesar 46%, lalu Nissan dengan penurunan penjualan sebesar 37%, Peugot turun sebesar 34%, dan Citroen 31%. 

Hanya Hyundai dan Suzuki yang meraih prospek cukup baik tahun ini yang masing-masing tingkat penjualan mereka naik 5,5% dan 4,7% dibandingkan tahun lalu.

Nyaris semua brand otomotif ikut terdampak pandemi covid-19. Di Eropa sendiri, pasar otomotif Prancis menurun kinerjanya hingga 35%, kemudian pasar Inggris dan Spanyol menurun 30%, sedangkan pasar Jerman turun 25%. Sementara itu, pasar otomatif Italia turun 19%.

Penurunan ini diakibatkan turunnya produksi dan pasokan suku cadang khususnya microchips pada komputer mobil secara global.  

Lalu mengapa Dacia Sandero menjadi mobil paling laku di Eropa?

Harga murah 
Sejak dipasarkan pada 2008, ini adalah kali pertama Dacia merajai pasar mobil Eropa. Dikutip dari Autonews, Selasa (31/8) sebenarnya tingkat penjualan Dacia Sandero juga mengalami penurunan. 

Data dari JATO Dynamics membeberkan bahwa bulan Juli tahun ini, Dacia Sandero laku sebanyak 967.830 unit, sementara pada Juni 2020, mobil hatchback itu laku sebanyak 1,27 juta unit. 

Meski begitu, kedudukannya tetap berada di atas VW Golf yang biasanya berada pada peringkat teratas pasar mobil Eropa. Di urutan ketiga, ada Toyota Yaris. 

Dilansir Jalopnik, harga murah menjadi alasan mengapa Dacia Sandero digemari warga Eropa. Harga penjualan per unitnya dimulai dari £7.995 atau sekitar Rp157 juta hingga £11.000 atau Rp216 juta (kurs Euro senilai Rp19.641). Sementara, VW Golf, harganya bisa mencapai £19.000-£31.000. Sangat jauh dibandingkan Dacia. 

Meski murah, kualitasnya tidak murahan. Hal ini bahkan diakui oleh James May, salah satu presenter dalam acara Top Gear, acara talkshow otomotif dari Inggris yang dikenal paling sinis ketika mengulas suatu kendaraan.

May mengatakan bahwa kualitas Dacia Sandero jauh lebih superior dibandingkan sepedanya yang berharga £10.000. Ia berkata tentu jauh lebih sepadan membeli mobil murah dengan kualitas bagus seperti Dacia Sandero ketimbang sepeda super mahal yang masih harus dikayuh sendiri.

“Ini adalah mobil yang komplit,” puji May.

Di Inggris, mobil ini dirilis dengan tiga versi. Versi paling mahal diberi nama Comfort, sedangkan versi menengah diberi nama Essential, dan versi paling murah adalah Access