11 Juli 2025
12:25 WIB
Car Free Night Jakarta Akan Diuji Coba Di Jalur Dukuh Atas - Thamrin
Meski belum final, pemerintah DKI berencana untuk melakukan uji coba Car Free Night di jalur Dukuh Atas - Thamrin, Jakarta Pusat.
Editor: Andesta Herli Wijaya
Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta, Rano Karno saat memberikan keterangan pada awak media di Jakarta, Jumat (11/7/2025). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa.
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno mengatakan bahwa pemerintah masih terus melakukan kajian terkait penerapan Car Free Night atau malam bebas kendaraan bermotor di Jakarta. Pemerintah menyebut, jalur CFN nantinya akan lebih pendek daripada jalun CFD.
Meski belum ada keputusan pasti soal jalur mana yang akan digunakan untuk CFN, pemerintah akan melakukan uji coba di jalur Dukuh Atas hingga Thamrin, Jakarta Pusat.
"Sebetulnya antara Dukuh Atas dengan Thamrin. Kita mau coba di situ dulu. Memang tidak mungkin bisa terlalu panjang," ungkap Rano di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Jumat (11/7).
Rano pun kembali menjelaskan alasan pemerintah akhirnya membatalkan uji coba CFN yang sedianya berlangsung pada 5 Juli lalu di jalur Monas-Bundaran HI. Ia mengakui teknis pelaksanaan CFN tak mudah, membutuhkan kajian dan sosialisasi. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memutuskan untuk menunda uji coba pelaksanannya.
Rano menegaskan, pemerintah tetap berkomitmen untuk merealisasikan CFN di Jakarta. Hanya saja, realisasi akan dilakukan dengan kajian dan persiapan yang matang untuk berbagai aspeknya.
"Harus (berjalan CFN). Hanya memang tidak bisa kita jadi satu dengan kegiatan yang besar. Karena teknisnya tidak semudah seperti itu. 'Car Free Night' ini memang harus ada sosialisasi," ujar Rano.
Adapun pembatalan uji coba CFN yang dibarengi pawai obor dilakukan setelah Pemprov DKI mempertimbangkan arus lalu lintas serta aktivitas rutin sore dan malam hari warga. Tadinya, pawai dilakukan dengan rute melintasi Pintu Barat Daya Silang Monas menuju Bundaran Hotel Indonesia (HI) melalui Bundaran Bank Indonesia dan Jalan MH Thamrin.
"Sebetulnya kalau kegiatan perayaan 1 Muharram 1447 Hijriah berjalan. Hanya tidak di satu tempat. Kami memberikan santunan kepada 3.000 anak yatim," ujar Rano.
Baca juga: Jakarta Jajaki Skema "Sister Museum" Dengan Shanghai
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI menyatakan saat ini terus melakukan kajian komprehensif agar penetapan lokasi Car Free Night memenuhi aspek keberlanjutan pelaksanaan program dan tidak mengganggu aktivitas lain yang sudah ada di sana.
Dishub DKI juga melakukan benchmarking (proses membandingkan kinerja) secara sekunder terhadap kota-kota besar di dunia yang juga melaksanakan acara serupa dengan Car Fee Night.