25 Oktober 2024
10:57 WIB
BYD Buka Museum Sains Energi Baru Di China
Museum Sains Energi Baru Di Space, dihadirkan sebagai pusat informasi tentang NEV, yang mencakup kendaraan elektrik penuh dengan baterai hingga mobil-mobil plug-in hybrid
Ilustrasi. Museum sains energi baru milik BYD di China. dok. Antara/ X @thinkercar
JAKARTA - Perusahaan otomotif China, Build Your Dreams (BYD), Kamis (24/10) membuka Museum Sains Energi Baru Di Space di Zhengzhou, China. Menurut siaran Car News China Jumat (25/10), museum yang dibuka untuk umum itu memadukan budaya, desain, dan teknologi otomotif ke dalam satu ruang.
Pembukaan museum yang menampilkan kendaraan-kendaraan dengan energi baru atau New Energy Vehicle (NEV) tersebut, merupakan bagian dari strategi BYD untuk meningkatkan keterlibatan merek secara luring dan menghadirkan sarana interaksi masyarakat. Di Space, pengunjung ditawarkan pengalaman belajar komprehensif bagi pengunjung, memungkinkan mereka menjelajahi bidang kendaraan energi baru.
Museum yang berada di area komersial utama Zhengzhou, Henan, tersebut mencakup area seluas 15.000 meter persegi serta terdiri atas empat lantai.
Ruang pamerannya dibagi menjadi empat bagian utama, yakni bagian Budaya Merek, Keahlian dan Manufaktur Cerdas, Teknologi Inovatif, dan Eksplorasi Teknologi.
Museum ini dihadirkan sebagai pusat informasi tentang NEV, yang mencakup kendaraan elektrik penuh dengan baterai hingga mobil-mobil plug-in hybrid. Di Space juga menampilkan evolusi industri NEV Tiongkok, proses pembuatan kendaraan dan rekayasa dalam produksi mobil, teknologi BYD, dan ruang interaktif yang memungkinkan siswa untuk terlibat dalam kegiatan langsung.
Selain memiliki area pameran tetap, Di Space juga punya plaza luar ruangan seluas 8.500 meter persegi dan ruang acara dalam ruangan seluas 360 meter persegi. Area ini disiapkan untuk penyelenggaraan peluncuran produk BYD, pameran temporer, dan acara luring tambahan.
BYD pada 2023 membuka pabrik pertamanya di Zhengzhou, tempat mereka memproduksi model kendaraan seperti BYD Seal, BYD Shark, dan Fang Cheng Bao Bao 5. Pembukaan Di Space memperkuat komitmen BYD terhadap kota tersebut, memposisikan Zhengzhou sebagai lokasi utama penjangkauan merek dan upaya produksi NEV.
Seiring dengan meningkatnya adopsi kendaraan energi baru di China, sejumlah merek berusaha meningkatkan interaksi mereka dengan konsumen untuk menawarkan produk dan manfaat kendaraan energi baru.
Raksasa manufaktur baterai CATL, misalnya, telah melakukan hal serupa, membuka CATL New Energy Plaza di Chengdu. Fasilitas itu memungkinkan pengunjung untuk mempelajari teknologi baterai CATL dan merek-merek NEV di satu tempat.
Pertumbuhan Pesat
Sekadar informasi, China mempertahankan pertumbuhan pesat untuk produksi dan penjualan new energy vehicle (NEV/kendaraan energi baru) pada periode Januari-Agustus atau delapan bulan pertama pada 2024.
Data dari Asosiasi Manufaktur Mobil China (CAAM) menunjukkan, terjadi peningkatan stabil di pasar domestik negara tersebut. Selama periode tersebut, produksi NEV mencapai sekitar 7,01 juta unit, meningkat 29% secara year-on-year atau tahunan.
Data tersebut menunjukkan bahwa dari Januari hingga Agustus tahun ini, penjualan NEV di China mencapai 7,04 juta unit, naik 30,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, pangsa pasar NEV di China selama periode tersebut mencapai 37,5%.
Pada Agustus saja, produksi dan penjualan NEV masing-masing mencapai 1,09 juta unit dan 1,1 juta unit, mewakili peningkatan 29,6% dan 30% (yoy), menurut CAAM. Sedangkan, penjualan NEV pada Agustus menyumbang 44,8 % dari total penjualan kendaraan baru di China. Pada periode Januari-Agustus, sekitar 818.000 unit NEV diekspor, mewakili peningkatan 12,6% (yoy).