Buah Pepaya Dan Rahasia Sehat Untuk Vitalitas

JAKARTA - Siapa yang tidak kenal buah pepaya? Buah tropis ini mudah ditemui di pasar maupun swalayan, biasanya berwarna hijau hingga kuning pucat saat belum matang.

Agar lebih nikmat dikonsumsi, pepaya umumnya perlu disimpan beberapa hari hingga benar-benar matang. Jika ingin lebih cepat, ada trik sederhana adapah menyimpan pepaya dalam kantong kertas pada suhu ruangan sebelum dipindahkan ke lemari es.

Cara lain, masukkan ke kantong plastik dan biarkan beberapa hari di dalam kulkas hingga siap disantap segar atau diolah menjadi salad, jus, hingga es krim.

Namun, di balik daging buahnya yang manis, biji pepaya sering luput dari perhatian. Meski rasanya pahit, biji kecil ini kerap dikaitkan dengan manfaat kesehatan, terutama pada aspek seksual dan reproduksi.

Melansir laman Dalili Medical, biji pepaya memiliki efek kontrasepsi alami pada pria dengan menurunkan jumlah serta pergerakan sperma. Efek ini bersifat sementara dan akan kembali normal setelah konsumsi dihentikan.

Meski tidak memengaruhi gairah seksual, biji pepaya bisa dipandang sebagai alternatif kontrasepsi alami. Lebih jauh lagi, kandungan likopen dan isothiocyanates di dalamnya diduga berperan dalam melawan kanker prostat dengan cara menghambat pertumbuhan sel kanker sekaligus melindungi kesehatan reproduksi pria.

Tak hanya bijinya, daging pepaya menyimpan segudang manfaat untuk vitalitas tubuh dan kehidupan intim. Kandungan vitamin C yang tinggi membantu melancarkan sirkulasi darah, faktor penting bagi performa seksual pria maupun wanita.

Pepaya juga kaya gula alami yang memberikan energi instan, menjaga stamina tetap stabil. Di sisi lain, antioksidan seperti likopen turut menjaga kesehatan prostat, sementara enzim papain berperan memperlancar pencernaan sehingga tubuh dapat menyerap nutrisi dengan lebih baik.

Menariknya, pepaya juga mengandung arginin, senyawa yang mendukung produksi oksida nitrat, zat yang berfungsi meningkatkan aliran darah ke organ intim. Kombinasi ini membuat pepaya menjadi buah yang bermanfaat tidak hanya untuk kesehatan umum, tetapi juga bagi keintiman pasangan.

Tambahan vitamin A serta antioksidan lain di dalamnya turut memperkuat sistem imun, sekaligus menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya. Singkatnya, pepaya merupakan buah bernutrisi tinggi yang mendukung vitalitas, energi, dan kesehatan reproduksi.

Meski begitu, konsumsinya tetap perlu bijak, khususnya pada bagian biji pepaya yang masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan dampaknya terhadap kesuburan.