c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

KULTURA

07 Oktober 2025

15:11 WIB

Bos Instagram Bersumpah Tak Menguping Lewat Mikrofon Ponsel Pengguna

Instagram menyataka tak pernah menguping lewat mikrofon ponsel pengguna karena itu melanggar privasi, dan jika pun dilakukan akan segera terdeteksi oleh pengguna.

Editor: Andesta Herli Wijaya

<p>Bos Instagram Bersumpah Tak Menguping Lewat Mikrofon<em>&nbsp;</em>Ponsel Pengguna</p>
<p>Bos Instagram Bersumpah Tak Menguping Lewat Mikrofon<em>&nbsp;</em>Ponsel Pengguna</p>

Layar ponsel dengan logo Instagram. ValidNewsID/Arief Rachman.

JAKARTA - Banyak pengguna ponsel saat ini mungkin merasa dimata-matai oleh berbagai layanan media sosial terkait preferensi dan minat mereka. Misalnya, beberapa orang berpikir bahwa aplikasi media sosial seperti Instagram "membajak" mikrofon ponsel pengguna untuk menampilkan iklan berdasarkan pembicaraan pengguna.

Asumsi itu terasa masuk akal sebab seringkali seseorang tiba-tiba melihat iklan di Instagram yang menampilkan produk seperti yang ia bicarakan beberapa saat sebelumnya bersama teman-temannya. Jika pengguna bercerita kepada seorang teman sedang ingin mencoba produk perawatan wajah baru, entah bagaimana tiba-tiba ia melihat iklan produk perawatan wajah di beranda Instagram-nya.

Tapi anggapan itu dibantah tegas oleh bos Instagram, Adam Mosseri. Hal itu dia nyatakan dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya baru-baru ini, yang menekankan bahwa anggapan Instagram menguping pengguna adalah kesalahan. Menurutnya, praktik seperti itu tak mungkin dilakukan karena melanggar privasi pengguna.

"Saya bersumpah, kami tidak mendengarkan mikrofon Anda," kata CEO Instagram yang menyebut 'mitos' pihaknya menguping itu sudah beredar selama bertahun-tahun.

"Kami tidak menggunakan mikrofon ponsel untuk menguping Anda," katanya lagi. Mendengarkan Anda melalui mikrofon ponsel "akan menjadi pelanggaran privasi yang berat" dan akan menguras baterai ponsel Anda", ujarnya.

Ini bukan kali pertama Instagram ataupun perusahaan induknya Meta membantah tuduhan menguping. Melansir The Verge, pada tahun 2016, perusahaan yang saat itu dikenal sebagai Facebook, mengatakan bahwa mereka "tidak menggunakan mikrofon ponsel Anda untuk menginformasikan iklan atau mengubah apa yang Anda lihat di Kabar Beranda."

Dalam sidang Senat tahun 2018, CEO Mark Zuckerberg menanggapi pertanyaan mengenai topik tersebut dengan jawaban langsung "tidak".

Dalam dokumen pendukung berjudul "Apakah Facebook dan Instagram mendengarkan percakapan Anda tanpa sepengetahuan Anda?", Meta menyatakan bahwa mereka tidak menggunakan mikrofon penggunanya kecuali si pengguna telah memberikan izin. Penggunaan dengan izin itu pun dipastikan hanya terjadi saat pengguna sedang aktif menggunakan fitur yang memerlukan mikrofon.

Baca juga: Pengguna Spotify Kini Bisa Berbagi Lagu Langsung Ke Instagram

Sebab-sebab Lain

Adam Mosseri mengatakan dirinya telah melakukan banyak pembicaraan untuk membahas mitos tersebut. Dari situ, dia kemudian menawarkan penjelasan yang mungkin masuk akal bagi pengguna, tentang pola kemunculan iklan di layanan Meta secara garis besar.

Pertama, pengguna mungkin telah mengetuk sesuatu yang terkait atau bahkan mencari produk tersebut secara online di situs web, sehingga kemudian melihat iklan tersebut di Instagram.

"Kami sebenarnya bekerja sama dengan pengiklan yang membagikan informasi kepada kami tentang siapa saja yang ada di situs web mereka untuk mencoba menargetkan orang-orang tersebut dengan iklan," kata Adam Mosseri.

"Jadi, jika Anda melihat suatu produk di situs web, pengiklan tersebut mungkin telah membayar kami untuk menghubungi Anda melalui iklan," lanjutnya.

Kemungkinan kedua mengapa seseorang bisa melihat iklan yang begitu presisi menurut Adam Mosseri yaitu karena lingkaran teman media sosial. Artinya, Meta ataupun Instagram membaca minat para pengguna yang mereka tunjukkan lewat berbagai cara di media sosial, dan merekomendasikannya kepada teman yang lain dalam lingkungan pertemanan tersebut.

"Kemungkinan ketiga, Anda mungkin sudah melihat iklan itu sebelum mengobrol dan tidak menyadarinya. Kita menggulir dengan cepat, kita menggulir iklan dengan cepat, dan terkadang kita menyerap sebagian darinya, dan itu memengaruhi apa yang kita bicarakan nanti," kata Adam Mosseri.

Baca juga: Aturan Baru Live Instagram, Harus Punya 1.000 Followers

Jika tiga kemungkinan itu ternyata tak terjadi, maka masih ada kemungkinan keempat, yaitu kebetulan, di mana iklan muncul secara acak.

Adam Mosseri sendiri sadar 'mitos menguping' ini akan terus berlanjut. "Saya tahu beberapa dari kalian tidak akan percaya, betapa pun saya mencoba menjelaskannya," ujarnya.

Seperti yang dipikirkannya, banyak komentar di unggahan video tersebut skeptis dengan penjelasannya: "Itulah yang akan saya katakan jika saya mendengarkan percakapan orang-orang," menurut salah satu komentar yang banyak beroleh stiker 'jempol'.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar