c

Selamat

Sabtu, 15 November 2025

KULTURA

20 September 2025

15:18 WIB

BBWY II Ajang Mempromosikan Pesona Wisata Kepulauan Riau

Ajang Batam Bintan Welcome You (BBWY) digelar di Jakarta dan Singapura, untuk mempromosikan potensi pariwisata Kepulauan Riau, salah satunya potensi wisata bahari yang kuat.

Editor: Andesta Herli Wijaya

<p id="isPasted">BBWY II Ajang Mempromosikan Pesona Wisata Kepulauan Riau</p>
<p id="isPasted">BBWY II Ajang Mempromosikan Pesona Wisata Kepulauan Riau</p>

Kementerian Pariwisata memperkuat promosi dan memperluas pasar wisata Indonesia, untuk destinasi Kepulauan Riau lewat Batam Bintan Welcome You (BBWY) II di Sengkang Grand Mall, Singapura, Senin (1/9/2025). (ANTARA/HO-Kementerian Pariwisata).

JAKARTA - Kepulauan Riau tak sepopuler Nusa Tenggara Timur dengan Labuan Bajo atau Sulawesi Utara dengan destinasi Bunaken yang terkenal. Meski daerah ini sejatinya juga memiliki daya tarik wisata bahari yang besar.

Salah satunya yaitu Pulau Bintan dengan daya tarik alam pesisir nan indah hingga hutan alami. Meski Kepulauan Riau punya Batam, tapi Pulau Bintan adalah surganya wisata bahari di kawasan ini. Pulau ini menawarkan keindahan pasir putih, hamparan laut yang kaya ekosistemnya, hingga ekosistem tradisional dan jejak sejarah yang masih terjaga. Pendeknya, kawasan yang menawarkan 'paket lengkap' perjalanan wisata.

Untuk itu, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) memperkuat promosi dan memperluas penetrasi pasar wisata Kepulauan Riau melalui penyelenggaraan Batam Bintan Welcome You (BBWY) II. Program ini menyasar wisatawan Singapura, digelar di  Sengkang Grand Mall, Singapura, pada 1-7 September lalu.

"Kami menilai potensi kunjungan wisatawan mancanegara asal Singapura ke Kepulauan Riau sangat tinggi," kata Deputi Bidang Pemasaran Kemenpar Ni Made Ayu Marthini seperti diberitakan Antara, dikutip Sabtu (20/9).

Made mengatakan kegiatan itu menjadi rangkaian promosi terpadu dari destinasi di Batam dan Bintan. Acara juga digelar sebagai lanjutan dari BBWY I yang lebih dahulu digelar pada 30 Juni–6 Juli 2025 di Jurong Point Mall, Singapura.

Terdapat 10 pelaku industri pariwisata termasuk agen perjalanan dan operator perjalanan (TA/TO), perhotelan dan penyedia jasa spa yang ikut berpartisipasi.

Made menyebutkan, pemerintah ingin memanfaatkan kesempatan untuk mempromosikan berbagai paket wisata menarik di dua daerah guna meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, khususnya yang berasal dari Singapura.

Merujuk pada data kunjungan wisatawan mancanegara pada periode Januari-Juli 2025, jumlah wisatawan asal Singapura yang datang ke Indonesia mencapai 822.993 orang. Lebih dari 50 persen masuk ke Indonesia melalui jalur laut.

"Angka ini menjadikan Singapura sebagai salah satu pasar utama pariwisata Indonesia," ucap Made.

Baca juga: Taman Wisata Perairan Timur Bintan: 'Rumah' Ratusan Spesies Ikan

Made menilai data tersebut juga menjadi alasan mengapa promosi destinasi Batam dan Bintan di Singapura sangat strategis untuk mendukung target Kemenpar mencapai 1,8 juta kunjungan wisatawan Singapura ke Indonesia. Promosi itu diharapkan dapat memperkuat citra Batam dan Bintan sebagai destinasi utama wisatawan Singapura. Terlebih Singapura dan Kepulauan Riau punya kedekatan geografis, kemudahan akses transportasi, serta daya tarik wisata yang kompetitif.

Made menyebut pelaksanaan BBWY 2025 menghasilkan transaksi riil senilai 7.239 dolar Singapura atau setara dengan Rp92 juta, menggaet 33 orang wisatawan. Selain itu, kegiatan ini juga menghasilkan transaksi potensial senilai 664.979 dolar Singapura atau setara dengan Rp8,4 miliar, dengan 162 orang wisatawan potensial.

Menurut Made, wisatawan di Singapura tertarik dengan banyak destinasi di Indonesia. Destinasi lain yang disebutnya diminati dan banyak mendapat pertanyaan dari pengunjung selain Batam dan Bintan antara lain Bali, Yogyakarta, dan Jawa Timur.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar