c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

26 Mei 2025

14:16 WIB

AXEAN Festival 2025 Hadirkan Panggung Selebrasi Musik Elektronik

Panggung Sea Club Showcase dihadirkan untuk merayakan genre-genre akar rumput yang unik dan otentik, sembari mendefinisikan ulang skena club internasional dengan sentuhan lokal yang sangat khas.

Penulis: Gemma Fitri Purbaya

Editor: Andesta Herli Wijaya

<p dir="ltr" id="isPasted">AXEAN Festival 2025 Hadirkan Panggung Selebrasi Musik Elektronik</p>
<p dir="ltr" id="isPasted">AXEAN Festival 2025 Hadirkan Panggung Selebrasi Musik Elektronik</p>

AXEAN Festival 2025. Dok: Ist./ AXEAN Festival.

JAKARTA - AXEAN Festival kembali digelar di tahun ini di Bali. Dihelat dua hari di Jimbaran Hub, Kuta pada 13 dan 14 September nanti, festival ini kembali menawarkan keseruan perayaan musik dalam format yang lebih inklusif.

Pada helatan tahun ini, AXEAN Festival memperkenalkan platform baru bernama Sea Club Showcase. Panggung ini diperkenalkan sebagai ruang untuk merayakan genre musik EDM akar rumput di Asia Tenggara yang menguasai jagat musik dunia belakangan ini.

SEA Club Showcase didedikasikan untuk subkultur electronic Asia Tenggara seperti funkot atau dangdut Indonesia, vinahouse dari Vietnam, manyao Singapura/Malaysia, dan budots Filipina.

Panggung segar ini dihadirkan untuk merayakan genre-genre akar rumput yang unik dan otentik, sembari mendefinisikan ulang skena club internasional dengan sentuhan lokal yang sangat khas.

Berlandaskan edisi tahun lalu yang sudah diakui, acara tahun ini kembali mengangkat komitmennya untuk menyediakan pengalaman utuh tidak hanya bagi para penggemar, namun juga bagi para seniman dan pelaku industri yang menjadikan perayaan ini dapat terwujud.

“AXEAN Festival telah menjadi kerja-kerja kasih dari kami semua, para co-founder—didorong oleh passion, dijalankan dengan pro bono, dan dibangun dengan sumberdaya yang terbatas,” ujar salah satu co-founder sekaligus ketua tim AXEAN Festival, Piyapong Muenprasertdee dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (26/5).

AXEAN merupakan event showcase festival pertama yang hadir di Asia Tenggara. Festival ini dikampanyekan sebagai sebuah "perayaan lintas batas" yang mempertemukan para musisi dari Asia Tenggara  dengan penonton dan juga pelaku industri secara bersamaan. Festival tahun ini bakal menampilkan lebih dari 40 musisi, termasuk talenta baru hingga yang mapan.

Salah satu ciri khas dari AXEN adalah segmen konferensi musik, dengan diskusi- diskusi panel terkurasi, sesi business pitching, dan pertemuan kilat terstruktur antara delegasi dan seniman. Ruang-ruang ini dirancang untuk menumbuhkan percakapan yang berdampak dan kemitraan jangka panjang.

Selain itu, AXEAN Festival mempertajam program yang berpusat pada seniman dengan kembalinya kemah penulisan lagi—inisiatif berjangka waktu empat hari mengundang musisi, seniman, produser, dan penulis lagu terpilih untuk menciptakan bersama dalam kondisi yang intim dan lintas budaya. Kemah pertama yang diadakan tahun lalu menghasilkan 20 lagu orisinil, mempertontonkan potensi kreatif yang dipelihara oleh festival.

Co-founder dan co-director AXEAN Festival David Siow menekankan pentingnya otentisitas dan intensi dalam DNA festival. Festival ini menurutnya hendak membuka ruang seluasnya bagi musisi tak hanya untuk tampil, namun juga untuk saling beriteraksi dan membuka peluang berbagai kerjasama para pelaku musik di kawasan Asia Tenggara di kemudian hari.

Baca juga: GBCI: Industri Wisata Bali Perlu Diimbangi Pelestarian Alam Dan Budaya

"Kami ingin para musisi untuk berhasil, dan kami semua melakukan apa yang bisa kami lakukan untuk mewujudkannya. Orang-orang bisa merasakan otentisitas dan intensi, maka mempunyai tujuan yang selaras dan mengkomunikasikannya secara jujur menyilakan industri musik mempercayai kami."

"Atmosfer festival, konferensi, dan kemah penulisan lagu yang santai dan meriah adalah cerminan langsung dari kepribadian tim AXEAN. Namun, jangan terkecoh; urusan dan jejaring serius juga bergulir di antara para delegasi dan seniman sementara para warga menikmati bagian penampilannya," tambahnya lagi.

AXEAN Festival 2025 sejauh ini belum mengumumkan daftar musisi penampilnya.

Mengilas balik, AXEAN Festival 2024 sukses digelar tahun lalu, dengan ribuan pengunjung hadir selama dua hari penyelenggaraannya di September lalu. Pada penyelenggaraan perdana AXEAN di Indonesia itu, banyak musisi dari berbagai negara hadir sebagai penampil. Dari deret musisi lokal di antaranya yakni Dialog Dini Hari, Grrrl Gang, The Jansen, Navicula hingga The Panturas.


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar