c

Selamat

Minggu, 16 November 2025

KULTURA

23 April 2024

19:24 WIB

Aman Dan Terjangkau Jadi Prioritas Wisata Domestik Asia Tenggara

Berdasarkan survei Milieu Insight, sebanyak 55% masyarakat Asia Tenggara lebih memilih berwisata secara domestik ketimbang internasional.

Penulis: Siti Nur Arifa

Editor: Rendi Widodo

<p>Aman Dan Terjangkau Jadi Prioritas Wisata Domestik Asia Tenggara</p>
<p>Aman Dan Terjangkau Jadi Prioritas Wisata Domestik Asia Tenggara</p>

Wisatawan padati wisata terjangkau di Pantai Pangandaran Jawa Barat. Antara Foto/Adeng Bustomi

JAKARTA - Meski melancong ke luar negeri menjadi tren wisata yang banyak dipilih dan digemari pasca sektor pariwisata pulih dari pandemi, namun rupanya keputusan untuk melakukan perjalanan wisata domestik masih menjadi pilihan yang diutamakan oleh sebagian besar masyarakat di negara-negara Asia Tenggara.

Hal tersebut dibuktikan oleh survei dari Milieu Insight, yang dilakukan terhadap sebanyak 1.966 individu berusia di atas 16 tahun asal Filipina, Thailand, Indonesia, dan Malaysia. Hasilnya, sebanyak 55% responden ternyata lebih bersedia melakukan perjalanan wisata di dalam negeri pada tahun ini.

Selain itu, terungkap pula jika lebih dari 6 dari 10 responden lebih memprioritaskan aspek keamanan dan biaya, saat memilih destinasi perjalanan domestik.

“Laporan kami menyoroti rencana liburan tengah tahun dari banyak warga Asia Tenggara. Ketika orang-orang berusaha untuk menjelajahi negara mereka sendiri, keterjangkauan dan keamanan adalah faktor kunci yang mendorong pilihannya,” ujar pendiri sekaligus CEO Milieu Insight, Gerald Ang, dikutip dari keterangan resmi.

Selain itu Gerald juga mengungkap, jika di saat bersamaan banyak pelancong di Asia semakin memperhatikan anggaran, dan mereka mulai mencoba pengalaman yang berorientasi pada keluarga, dengan menemukan nilai tambah dalam transportasi darat dan perjalanan.

Transportasi darat muncul sebagai pilihan utama untuk liburan domestik, detailnya sekitar 88% pelancong dari Thailand dan 76% dari Indonesia lebih memilih melakukan perjalanan darat saat menjelajahi destinasi domestik.

Selain itu, 79% dari pelancong di Asia Tenggara berencana untuk melakukan perjalanan wisata dengan keluarga dan memprioritaskan waktu bersama yang berkualitas, sembari berusaha untuk menciptakan kenangan yang berharga sambil menjelajahi tempat-tempat tersembunyi atau hidden gem, dan melakukan wisata kuliner dengan cita rasa lokal.

Di saat bersamaan, Milieu Insight juga menyorot mengenai kondisi inflasi yang rupanya mendorong wisatawan di seluruh kawasan Asia Tenggara menjadi semakin bijak dalam merencanakan anggaran wisata.  

Meskipun biaya tetap menjadi pertimbangan utama, namun keamanan juga menjadi hal yang diprioritaskan, khususnya jika suatu objek wisata mampu menyediakan tempat yang indah di saat bersamaan.

Karena itu, situasi di atas dinilai penting untuk dipahami bagi para pelaku di industri terkait untuk mempromosikan destinasi lokal yang dikenal dengan keamanannya.

Mengenai preferensi pilihan dari segi akomodasi, 78% dari responden survei rupanya masih menjadikan hotel sebagai pilihan utama sebagai tempat menginap.

Berbeda dengan Malaysia, di mana sekitar 44% pelancong lebih memilih pengalaman menginap di tempat unik dan berbeda yang tersedia di platform sejenis Airbnb. Sementara di Thailand, sekitar 47% pelancong lokal lebih tertarik pada nuansa eksklusif dalam bentuk rumah tinggal atau vila dengan fasilitas kolam renang. 


KOMENTAR

Silahkan login untuk memberikan komentarLoginatauDaftar