20 Agustus 2024
17:18 WIB
Ahli Gizi: Penting Konsumsi Camilan Sehat
Apel menjadi pengganti snacking yang sangat baik, karena nutrisi dan kandungan flavonoid yang dimilikinya dapat mengurangi risiko berbagai penyakit, mulai dari diabetes, hingga kanker
Ahli Gizi Vania pada peluncuran musim terbaru Apple Rockit di Jakarta, Selasa. Antara/ Putri Hanifa
JAKARTA - Ahli gizi lulusan Universitas Indonesia Vania menyatakan, camilan bisa memberikan manfaat jika dikonsumsi dengan bijak. Salah satunya dengan mengkonsumsi camilan yang berasal dari whole food atau makanan yang tidak mengalami proses pengolahan terlalu lama.
Terdapat beberapa pilihan camilan sehat seperti buah-buahan segar, sayuran mentah, kacang-kacangan, dan yogurt rendah gula dapat membantu menambah asupan nutrisi.
"Buah-buahan, khususnya apel menjadi pengganti snacking yang sangat baik karena nutrisi dan kandungan flavonoid yang dimilikinya. Mengonsumsi makanan yang mengandung flavonoid dapat mengurangi risiko berbagai penyakit, mulai dari diabetes, hingga kanker," kata Vania saat peluncuran musim terbaru Apel Rockit di Jakarta, Selasa.
Sejauh ini, menurut Vania kebiasaan ngemil, identik dengan makanan-makanan processed food atau makanan yang sudah melalui banyak proses pengolahan, seperti gorengan yang sudah melalui proses penggorengan.
Terdapat lima alasan yang membuat seseorang mengkonsumsi camilan yang tidak sehat, yaitu mudah ditemukan atau ada dimana-mana, rasanya enak, murah, nagih, dan menjadi hal yang dianggap menyenangkan. Padahal, makanan yang sudah melalui banyak proses pengolahan biasanya tinggi gula, garam, dan lemak.
"Makanan tinggi garam, gula, lemak itu, seharian kita, kan, ada ada batasan jumlah konsumsinya yang bisa dimakan. Nah, makanan-makanan ini biasanya kalau kita mulai perhatiin nutrisinya atau tahu cara masaknya kaya gimana, kita akan tahu juga kalau dikonsumsi sedikit aja tuh tidak kenyang tapi tinggi jumlah garam, gula, lemaknya," kata Vania.
Adapun, ngemil sendiri sudah menjadi kebiasaan yang lumrah dalam kehidupan sehari-hari, karena orang sering merasakan keinginan untuk makan sesuatu di antara waktu makan utama. Pasalnya, ada rasa lapar yang muncul beberapa jam setelah makan dan penurunan energi yang bisa diatasi dengan ngemil atau keinginan menikmati rasa makanan tertentu.
Namun sebagian besar orang cenderung menghindari camilan, karena dianggap tidak sehat. Padahal menurut data, ngemil sebenarnya bisa menjadi kebiasaan yang baik asalkan memilih camilan yang sehat.
Manfaat Apel
Vania mengungkapkan salah satu camilan yang banyak manfaat adalah buah apel, karena kaya akan gizi dan rendah kalori. "Apel banyak banget manfaatnya. Yang pertama adalah rendah kalori. Jadi satu apel berukuran sedang mengandung sekitar 95 kalori, dan rendah indeks glikemik yang membantu hormon insulin untuk naik," kata Vania.
Selain itu, rendahnya indeks glikemik yang ada pada apel membuatnya aman dikonsumsi bagi para penderita diabetes. Berdasarkan Cohort Study tahun 2013 apel juga bisa membantu meregulasi gula darah dengan baik, sehingga aman untuk dikonsumsi.
Tak sampai di situ, ternyata apel juga memiliki kandungan fiber yang tinggi, sekitar 4,4 gram, cukup tinggi untuk makanan yang masuk dalam kategori whole food yang membuat perut akan terasa kenyang setelah makan apel. Kandungan vitamin c dan potasium yang tinggi dalam apel juga bisa diberikan apel untuk memenuhi kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh.
"Apel itu mengandung vitamin c yang cukup tinggi, cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh dalam sehari. Potasium yang tinggi juga, jadi bagus untuk yang suka olahraga, karena bisa mencegah keram, hingga otot lemah," ungkapnya.
Adapun, kulit apel juga disebut memiliki kandungan baik, sehingga kandungan gizi pada apel yang utuh, apel kulitnya dikupas atau apel yang dibuat menjadi jus berbeda. Nutrisi lengkap dari apel bisa didapatkan melalui konsumsi apel secara utuh dengan kulit-kulitnya.
Oleh karena itu, Apel Rockit menjadi apel yang direkomendasikan, karena bisa menjadi pilihan bagi orang yang ingin makan apel dengan simpel dan anti pestisida, memiliki ukuran kecil yang cocok untuk sekali makan, memiliki rasa serta kebaikan yang terkosentrasi dan mudah untuk dibawa-bawa.
"Ungkapan populer, an apple a day keeps doctor away, juga masih sangat relevan hingga saat ini karena berbagai manfaat yang dimiliki oleh apel. Rockit™ Apple kaya akan serat, vitamin, dan antioksidan, menjadikannya pilihan 'snacking' yang sehat dan bergizi," kata South East Asia (South) Market Manager Rockit™ Apple Stephanie Widyowati.
Selain manfaat kesehatannya, apel Rockit™, merupakan campuran dari apel Gala dan Splendour, yang menggabungkan sifat terbaik dari kedua jenis apel tersebut, untuk menghasilkan apel yang manis dan renyah.